Persis Tak Punya Ongkos
A
A
A
SOLO - Kondisi sulit dialami Persis Solo. Laskar Sambernyawa belum memiliki dana operasional untuk bermain tandang perdana babak 16 besar kontra PS Bangka di Kepulauan Bangka Belitung, pada 2 September mendatang.
Selain biaya operasional, persoalan nonteknis lainnya yang mendera Ferry Anto dkk di antaranya gaji pemain yang masih tertunggak satu bulan.
Seharusnya gaji pemain pada Agustus sudah dibayarkan, namun hingga sekarang belum dipenuhi oleh pihak manajemen.
Dalam kondisi hak pemain yang belum diterima, tim akan dihadapkan pada pertandingan perdana babak 16 besar pada 2 September mendatang kontra PS Bangka.
Manajemen berharap para pemain tidak nglokro dalam menghadapi babak berikutnya, karena persoalan tersebut sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengurus.
“Yang penting dengan kondisi seperti ini semua bisa memahami. Sampai saat ini tim tidak terganggu, yang penting itu,” ungkap Manajer Persis Totok Supriyanto.
Persis tidak bisa mengandalkan dari pendapatan tiket dua pertandingan kandang, karena ternyata belum mencukupi.
Dalam dua pertandingan di Stadion Manahan Solo beberapa waktu, Persis meraih pemasukan sekitar Rp460 juta. Tapi, lebih dari separo pendapatan tiket tersebut habis untuk biaya operasional panitia pelaksana, pajak dan bonus dua pertandingan Rp80 juta.
“Jadi hanya cukup membayar gaji bulan Juli. Untuk yang Agustus, seharusnya pada tanggal 16 kemarin sudah dibayar,” imbuh dia.
Totok menegaskan, kendati belum memiliki dana untuk laga perdana, dia berharap staf pelatih dan pemain khawatir. Hal ini merupakan tugas dan tanggung jawab dari manajemen tim.
“Kita akan berupaya menutup bagaimana pun caranya,” tandasnya.
Persis musim ini memang berkompetisi dalam kondisi sulit, karena tidak didukung oleh sponsor atau pihak ketiga yang kuat.
Tak ayal, pendapatan dari sektor tiket penonton laga kandang menjadi pemasukan utama. Upaya lain dari manajemen yang sudah ditempuh di antaranya dengan menggaet bapak asuh untuk menalangi gaji pemain, salah satunya kepada Ferry Anto.
Ini upaya manajemen untuk mengurangi pengeluaran. Selain PS Bangka, dalam babak 16 besar, Persis bakal melakoni laga tandang kontra PSPS Pekanbaru dan PSGC Ciamis yang tergabung dalam Grup J.
Selain biaya operasional, persoalan nonteknis lainnya yang mendera Ferry Anto dkk di antaranya gaji pemain yang masih tertunggak satu bulan.
Seharusnya gaji pemain pada Agustus sudah dibayarkan, namun hingga sekarang belum dipenuhi oleh pihak manajemen.
Dalam kondisi hak pemain yang belum diterima, tim akan dihadapkan pada pertandingan perdana babak 16 besar pada 2 September mendatang kontra PS Bangka.
Manajemen berharap para pemain tidak nglokro dalam menghadapi babak berikutnya, karena persoalan tersebut sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengurus.
“Yang penting dengan kondisi seperti ini semua bisa memahami. Sampai saat ini tim tidak terganggu, yang penting itu,” ungkap Manajer Persis Totok Supriyanto.
Persis tidak bisa mengandalkan dari pendapatan tiket dua pertandingan kandang, karena ternyata belum mencukupi.
Dalam dua pertandingan di Stadion Manahan Solo beberapa waktu, Persis meraih pemasukan sekitar Rp460 juta. Tapi, lebih dari separo pendapatan tiket tersebut habis untuk biaya operasional panitia pelaksana, pajak dan bonus dua pertandingan Rp80 juta.
“Jadi hanya cukup membayar gaji bulan Juli. Untuk yang Agustus, seharusnya pada tanggal 16 kemarin sudah dibayar,” imbuh dia.
Totok menegaskan, kendati belum memiliki dana untuk laga perdana, dia berharap staf pelatih dan pemain khawatir. Hal ini merupakan tugas dan tanggung jawab dari manajemen tim.
“Kita akan berupaya menutup bagaimana pun caranya,” tandasnya.
Persis musim ini memang berkompetisi dalam kondisi sulit, karena tidak didukung oleh sponsor atau pihak ketiga yang kuat.
Tak ayal, pendapatan dari sektor tiket penonton laga kandang menjadi pemasukan utama. Upaya lain dari manajemen yang sudah ditempuh di antaranya dengan menggaet bapak asuh untuk menalangi gaji pemain, salah satunya kepada Ferry Anto.
Ini upaya manajemen untuk mengurangi pengeluaran. Selain PS Bangka, dalam babak 16 besar, Persis bakal melakoni laga tandang kontra PSPS Pekanbaru dan PSGC Ciamis yang tergabung dalam Grup J.
(wbs)