Rakitic Lapar Gelar Bersama Barca
A
A
A
BARCELONA - Gelandang anyar Barcelona, Ivan Rakitic menegaskan dirinya masih lapar gelar sama seperti ketika ia masih membela Sevilla. Sukses menghantar timnya meraih kemenangan perdana di ajang La Liga, Spanyol kontra Elche. Rakitic berambisi menyumbang dua gelar juara yakni La Liga dan Liga Champions bagi Barca.
Barca tampil meyakinkan dengan melumat tamunya Elche tiga gol tanpa balas di Camp Nou -kandang Barca-. Dua gol dari Lionel Messi dan sisanya dicetak pemain muda mereka, Munir El Haddadi, membuat La Blaugrana -julukan Barca- tampil trengginas. Sementara Rakitic menegaskan masih punya ambisi bersama klub Catalan.
"Sebagai seorang pemain, saya mempunyai target. Menyenangkan menjadi pemain bagi salah satu klub terbesar di dunia. Sekarang saya berharap dapat meningkatkan performa dan berjuang bersama tim. Saya masih lapar gelar untuk mempersembahkan trofi bagi tim," ucap Rakitic seperti dilansir Football-Espana, Selasa (26/8).
"Sehubungan dengan Europa League, saya mempunyai ambisi mempersembahkan gelar La Liga dan Liga Champions. Di sini bersama dengan pemain terbaik di dunia dan stadion terbesar di Eropa. Maka semuanya bisa menjadi mungkin," tutupnya.
Barca tampil meyakinkan dengan melumat tamunya Elche tiga gol tanpa balas di Camp Nou -kandang Barca-. Dua gol dari Lionel Messi dan sisanya dicetak pemain muda mereka, Munir El Haddadi, membuat La Blaugrana -julukan Barca- tampil trengginas. Sementara Rakitic menegaskan masih punya ambisi bersama klub Catalan.
"Sebagai seorang pemain, saya mempunyai target. Menyenangkan menjadi pemain bagi salah satu klub terbesar di dunia. Sekarang saya berharap dapat meningkatkan performa dan berjuang bersama tim. Saya masih lapar gelar untuk mempersembahkan trofi bagi tim," ucap Rakitic seperti dilansir Football-Espana, Selasa (26/8).
"Sehubungan dengan Europa League, saya mempunyai ambisi mempersembahkan gelar La Liga dan Liga Champions. Di sini bersama dengan pemain terbaik di dunia dan stadion terbesar di Eropa. Maka semuanya bisa menjadi mungkin," tutupnya.
(akr)