Rossi Siap Bayar Kegagalan

SILVERSTONE - Valentino Rossi sudah melupakan hasil buruk selama di sesi latihan pertama dan kedua jelang balapan di Sirkuit Silverstone, Inggris, akhir pekan ini. Joki Movistar Yamaha itu siap membayar kegagalan mencatatkan waktu terbaik pada latihan ketiga dan kualifikasi.

"Latihan pertama dan kedua sangat sulit, karena kita mengharapkan bisa tampil cepat dan kompetitif. Tapi, itu tidak terjadi dan kita malah berjuang keras. Besok pagi (hari ini) akan menjadi penting bagi kami dan kami berharap cuaca dalam kondisi baik. Ini sangat penting untuk mencoba dan berada di barisan terdepan," kata Rossi dikutip Crash, Sabtu (30/8).

Pada latihan bebas pertama, Rossi berada di peringkat kedelapan. Alih-alih ingin memperbaiki posisi, juara dunia tujuh kali malah terlempar ke urutan ke-13 dengan catatan waktu 2 menit 3.952 detik atau terpaut 1.826 detik dari Marc Marquez.

Menanggapi hasil buruk itu, pembalap yang dikenal dengan julukan The Doctor itu mengaku tidak mempunyai feeling yang bagus terhadap YZR M1, terutama saat akan menikung. Bukan hanya itu saja, tambahnya, getaran cukup keras juga dirasakannya. Itulah penyebab mengapa dia kehilangan begitu banyak waktu di latihan bebas pertama dan kedua, Jumat (29/8) kemarin.

"Saya tidak memiliki perasaan yang baik dengan motor, terutama saat akan tikungan. Saya juga tidak punya perasaan dengan bagian depan dan juga saya memiliki getaran. Sehingga saya kehilangan banyak kecepatan dan saya terlihat begitu lambat. Kami akan terus memodifikasi motor dengan strategi lain dan kami akan mengambil beberapa data pada latihan ketiga dan kualifikasi, untuk mencoba sesuatu yang sama sekali berbeda untuk memahami jika kita bisa pergi lebih cepat."