Misi Khusus Kuda Pegasus
A
A
A
SEMARANG - Skuad Pro Duta FC mengumandangkan misi meraih poin penuh saat menantang PSIS Semarang di laga kedua babak 16 Besar Divisi Utama Grup J di Stadion Jatidiri, Semarang, sore nanti (6/9). Ambisi menang itu untuk mengamankan jalan Kuda Pegasus ke babak berikutnya.
''Kemenangan kemarin melawan PSCS menjadi modal penting untuk tandang ke PSIS. Kepercayaan diri anak-anak meraih kemenangan kedua bertambah,''ujar pelatih Pro Duta FC Ansyari Lubis.
Pertarungan Pro Duta dengan PSIS akan menjadi penentu siapa yang terkuat di Grup J. Sementara ini, Kuda Pegasus memuncaki klasemen Grup J dengan selisih satu gol. ''Kami tidak mau hitung-hitungan terlalu jauh. Bagi saya, anak-anak harus fokus tiap pertandingan per pertandingan. Ini yang akan menjadikan pemain konsentrasi terhadap lawan yang dihadapi,''tandasnya.
Menilik dari pertarungan Kuda Pegasus, asa itu kiranya bisa terwujud. Kala di babak penyisihan, Pro Duta membungkam PSPS Riau dengan dua gol tanpa balas di hadapan publik sendiri. Itulah kekalahan perdana yang dirasakan PSPS kala sebagai pemuncak klasemen.
Pro Duta juga tak pernah merasakan arti kalah kala bertandang ke kandang lawan. Kiranya hal ini menjadi motivasi bagi Ghazali Siregar dan kawan-kawan untuk mempertahankan rekor tersebut.
''Kemenangan kemarin melawan PSCS menjadi modal penting untuk tandang ke PSIS. Kepercayaan diri anak-anak meraih kemenangan kedua bertambah,''ujar pelatih Pro Duta FC Ansyari Lubis.
Pertarungan Pro Duta dengan PSIS akan menjadi penentu siapa yang terkuat di Grup J. Sementara ini, Kuda Pegasus memuncaki klasemen Grup J dengan selisih satu gol. ''Kami tidak mau hitung-hitungan terlalu jauh. Bagi saya, anak-anak harus fokus tiap pertandingan per pertandingan. Ini yang akan menjadikan pemain konsentrasi terhadap lawan yang dihadapi,''tandasnya.
Menilik dari pertarungan Kuda Pegasus, asa itu kiranya bisa terwujud. Kala di babak penyisihan, Pro Duta membungkam PSPS Riau dengan dua gol tanpa balas di hadapan publik sendiri. Itulah kekalahan perdana yang dirasakan PSPS kala sebagai pemuncak klasemen.
Pro Duta juga tak pernah merasakan arti kalah kala bertandang ke kandang lawan. Kiranya hal ini menjadi motivasi bagi Ghazali Siregar dan kawan-kawan untuk mempertahankan rekor tersebut.
(aww)