Gegar Otak, Rossi Jadi Aneh

ARAGON - Kecelakaan Valentino Rossi dalam seri MotoGP Aragon, Minggu (29/9) sempat membuatnya mengalami gegar otak ringan. Hal itupun membuat pembalap Movistar Yamaha itu menjadi aneh dengan berbagai perilakunya.

Usai kecelakaan, Rossi dibawa ke rumah sakit untuk mencegah terjadinya gegar otak setelah sempat tak sadarkan diri. Setibanya di rumah sakit, pembalap berusia 35 tahun ini menjadi aneh dengan ogah ditemani bahkan bisa kembali ke sirkuit lagi untuk melihat balapan.

"Valentino (Rossi) mengalami kemajuan yang sangat baik. Di Alcaniz CT scan, hasilnya negatif dan meskipun dokter setempat ingin menjaga dia di rumah sakit semalaman, Valentino memilih menghabiskan waktunya sendiri," ungkap Direktur Medis Clinica Mobile, Michele Zasa seperti dilansir Crash.

"Sekarang dia mengendarai motornya dengan santai, dan Clinica Mobile tetap menjaga dia di bawah pengamatan sepanjang malam," sambungnya.

Tak sampai disitu, Rossi semakin terlihat aneh usai dirinya malah mengunggah sebuah foto di akun twitter miliknya. dalam foto tersebut, Rossi mengatakan jika dirinya sebenarnya baik-baik saja.

"Ragazzi sto bene,tutto OK! (A parte il mal di testa) Hi guys I'm OK! (A part from the headache)," kicau Rossi yang dalam bahasa Indonesia berarti," Hai semua, Saya baik-baik saja (terutama bagian kepala saya).