PSIS Siap Kurung Elang Jawa
A
A
A
SEMARANG - Skuad PSIS Semarang waspada terhadap tamunya PSS Sleman dalam laga perdana di Stadion Jatidiri Semarang, Sabtu (4/). Bukan tanpa alasan tim pelatih dan official mengencangkan ikat pinggang. Elang Jawa, julukan PSS, dalam putaran 16 besar kemarin tampil sangat trengginas.
Turun di enam pertandingan, mereka hanya kalah dua kali dan selebihnya menang termasuk satu kali saat laga away.
Tim yang diasuh oleh Heri Kiswanto tersebut juga mampu memenangkan pertandingan di kandang lawan pada babak penentuan kontra Persewangi Banyuwangi dengan skor 2-1. Kemenangan ini sudah tentu akan meningkatkan motivasi dan semangat Saktiawan Sinaga dkk saat bertemu dengan tim berpengalaman PSIS.
Atas dasar itu, kendati menargetkan tiga poin dalam laga pertama di Grup N, kekuatan tim tamu tidak akan dipandang sebelah mata.
“Tapi saya akan lihat dulu, cara bermain tim tamu seperti apa. Bermain di kandang, kami akan menyerang tentunya,” tandas Pelatih Kepala PSIS Eko Riyadi, kemarin.
Eko menyatakan, para pemain harus tetap waspada, baik di menit-menit awal maupun di menit akhir jelang laga. Karena sebelum peluit akhir dibunyikan, segala kemungkinan masih bisa terjadi.
“Makanya para pemain harus konsentrasi. Semua pemain saat ini siap diturunkan, yang penting jangan terbebani target, bermain nyaman dan lepas, agar segala kemampuan terbaik bisa keluar, “ jelasnya.
Manajer PSIS Wahyu Winarto optimistis Ronald Fagundez dkk bisa mendapatkan poin maksimal dalam laga pertamanya di babak delapan besar. Keyakinannya didasari saat melihat latihan pemain dalam mempersiapkan pertandingan. Bermain di kandang, tidak ada kata kalah.
“Tapi tentu ini bukan hal yang mudah. Para pemain harus lebih semangat dan fight lagi,” tuturnya.
Pria yang akrab disapa Liluk ini enggan sesumbar soal pemberian bonus jika tim bisa mendapatkan tiga angka. Tapi dia hanya sedikit memberi bocoran, manajemen akan memberikan bonus jika para pemain tampil bagus.
“Seperti yang sudah-sudah, bermain seri saja pernah kita beri bonus. Intinya akan dilihat dulu cara bermainnya seperti apa dulu,” katanya meyakinkan.
Lebih jauh dijelaskan, karena cuaca belakangan ini cukup panas di Kota Lunpia, para pemain akan diberi suplemen untuk menjaga kondisi fisik supaya tidak mudah sakit.
Para pemain juga tidak begitu masalah untuk menyesuaikan pertandingan sore hari, karena di babak 16 besar lalu pertandingan sering digelar pada malam hari. “Pemain sering bermain sore di fase grup, jadi penyesuaiannya akan mudah,” terangnya. Tim PSIS kemarin sudah latihan terakhir Jumat (3/10) pagi, sementara Elang Jawa pada sore harinya.
PSIS Semarang
Pelatih : Eko Riyadi
Formasi : 4-2-3-1
Perkiraan Pemain
Kiper : Catur AN
Belakang : Safrudin Tahar – Fauzan Fajri- Anam Syahrul, Welly Siagian
Tengah : Andi Rahmad, Edi Anto
Tengah : Ahmad Nufiandani- M Yunus – Ronald Fagundez
Turun di enam pertandingan, mereka hanya kalah dua kali dan selebihnya menang termasuk satu kali saat laga away.
Tim yang diasuh oleh Heri Kiswanto tersebut juga mampu memenangkan pertandingan di kandang lawan pada babak penentuan kontra Persewangi Banyuwangi dengan skor 2-1. Kemenangan ini sudah tentu akan meningkatkan motivasi dan semangat Saktiawan Sinaga dkk saat bertemu dengan tim berpengalaman PSIS.
Atas dasar itu, kendati menargetkan tiga poin dalam laga pertama di Grup N, kekuatan tim tamu tidak akan dipandang sebelah mata.
“Tapi saya akan lihat dulu, cara bermain tim tamu seperti apa. Bermain di kandang, kami akan menyerang tentunya,” tandas Pelatih Kepala PSIS Eko Riyadi, kemarin.
Eko menyatakan, para pemain harus tetap waspada, baik di menit-menit awal maupun di menit akhir jelang laga. Karena sebelum peluit akhir dibunyikan, segala kemungkinan masih bisa terjadi.
“Makanya para pemain harus konsentrasi. Semua pemain saat ini siap diturunkan, yang penting jangan terbebani target, bermain nyaman dan lepas, agar segala kemampuan terbaik bisa keluar, “ jelasnya.
Manajer PSIS Wahyu Winarto optimistis Ronald Fagundez dkk bisa mendapatkan poin maksimal dalam laga pertamanya di babak delapan besar. Keyakinannya didasari saat melihat latihan pemain dalam mempersiapkan pertandingan. Bermain di kandang, tidak ada kata kalah.
“Tapi tentu ini bukan hal yang mudah. Para pemain harus lebih semangat dan fight lagi,” tuturnya.
Pria yang akrab disapa Liluk ini enggan sesumbar soal pemberian bonus jika tim bisa mendapatkan tiga angka. Tapi dia hanya sedikit memberi bocoran, manajemen akan memberikan bonus jika para pemain tampil bagus.
“Seperti yang sudah-sudah, bermain seri saja pernah kita beri bonus. Intinya akan dilihat dulu cara bermainnya seperti apa dulu,” katanya meyakinkan.
Lebih jauh dijelaskan, karena cuaca belakangan ini cukup panas di Kota Lunpia, para pemain akan diberi suplemen untuk menjaga kondisi fisik supaya tidak mudah sakit.
Para pemain juga tidak begitu masalah untuk menyesuaikan pertandingan sore hari, karena di babak 16 besar lalu pertandingan sering digelar pada malam hari. “Pemain sering bermain sore di fase grup, jadi penyesuaiannya akan mudah,” terangnya. Tim PSIS kemarin sudah latihan terakhir Jumat (3/10) pagi, sementara Elang Jawa pada sore harinya.
PSIS Semarang
Pelatih : Eko Riyadi
Formasi : 4-2-3-1
Perkiraan Pemain
Kiper : Catur AN
Belakang : Safrudin Tahar – Fauzan Fajri- Anam Syahrul, Welly Siagian
Tengah : Andi Rahmad, Edi Anto
Tengah : Ahmad Nufiandani- M Yunus – Ronald Fagundez
(wbs)