Kiper Persela Nyesel Kebobolan Dua Penalti
A
A
A
LAMONGAN - Kiper Persela Khoirul Huda mengungkapkan penyesalan setelah gawangnya kebobolan dua penalti. "Saya tak begitu puas soal hasil. Tapi tetap harus disyukuri dan bertekad lebih baik lagi di laga selanjutnya. Kami sangat tertantang menghadapi tim besar," sebut Huda saat konferensi pers.
Persela pun layak berterima kasih pada Khoirul Huda. Kiper sekaligus pemain paling loyal di tim Laskar Joko Tingkir itu layak dinilai sebagai penampil terbaik. Walau gagal membendung dua gol penalti, dia berhasil membuat lima kali penyelamatan krusial.
Masing-masing dua peluang dari Cristian Gonzales dan Samsul Arif, serta sepakan Gustavo Lopez berhasil dimentahkan. Ini salah satu penampilan terbaik Huda. Reflek bagus, positioning tepat dan pengambilan keputusan yang sempurna. Sayang, dia harus menghadapi dua penalti yang bukan kesalahannya.
Hasil ini sudah bagus bagi Persela yang menjadi pihak inferior justru di kandangnya sendiri. Selama laga, tim biru laut lebih banyak tersudut dan bahkan bisa dibilang beruntung karena harusnya Arema unggul satu bola jika insiden menit ke-55 disahkan menjadi gol.
Bola sepakan Cristian Gonzales memantul di mistar dua kali dan pantulan pertama sebenarnya sudah melewati garis gawang. Namun wasit Prasetyo Hadi tidak menganggap sebagai gol. Memang sulit menilai posisi bola karena pantulan berlangsung sangat cepat.
Persela pun layak berterima kasih pada Khoirul Huda. Kiper sekaligus pemain paling loyal di tim Laskar Joko Tingkir itu layak dinilai sebagai penampil terbaik. Walau gagal membendung dua gol penalti, dia berhasil membuat lima kali penyelamatan krusial.
Masing-masing dua peluang dari Cristian Gonzales dan Samsul Arif, serta sepakan Gustavo Lopez berhasil dimentahkan. Ini salah satu penampilan terbaik Huda. Reflek bagus, positioning tepat dan pengambilan keputusan yang sempurna. Sayang, dia harus menghadapi dua penalti yang bukan kesalahannya.
Hasil ini sudah bagus bagi Persela yang menjadi pihak inferior justru di kandangnya sendiri. Selama laga, tim biru laut lebih banyak tersudut dan bahkan bisa dibilang beruntung karena harusnya Arema unggul satu bola jika insiden menit ke-55 disahkan menjadi gol.
Bola sepakan Cristian Gonzales memantul di mistar dua kali dan pantulan pertama sebenarnya sudah melewati garis gawang. Namun wasit Prasetyo Hadi tidak menganggap sebagai gol. Memang sulit menilai posisi bola karena pantulan berlangsung sangat cepat.
(aww)