Kembalikan Kebugaran Pemain

Jum'at, 10 Oktober 2014 - 16:55 WIB
Kembalikan Kebugaran...
Kembalikan Kebugaran Pemain
A A A
CIAMIS - Skuad PSIS Semarang diterpa kelelahan. Melakukan perjalanan dari Jayapura Papua lalu ke Kabupaten Ciamis Provinsi Jawa Barat, membuat kondisi Ronald Fagundez dkk letih.

Karenanya, Pelatih Kepala PSIS Eko Riyadi tidak mau kondisi itu menggangu performa pemain saat bentrok kontra PSGC Ciamis di Stadion Galuh Ciamis Jawa Barat, Minggu (12/10). Tim yang tiba di Ciamis pada Jumat (10/10) pukul 03.00 dini hari, diberi kesempatan untuk beristirahat selama sehari di hotel.

Pemain akan dikumpulkan kembali sehari menjelang pertandingan.
“Sabtu pagi kami mencoba lapangan. Agendanya cuma coba lapangan dan pengembalian kondisi ,” tutur Eko Riyadi, saat dihubungi, kemarin.

Menurut dia, perjalanan dari Wamena terlalu lama. Hal itu sangat berimbas pada kebugaran fisik pemain. Jika diberi banyak porsi latihan, juga tidak berimbas bagus.

“Kami tetap akan tampil maksimal. Penampilan Sunar Sulaiman di barisan belakang saat melawan Persiwa Wamena cukup bagus,” ujarnya.

Salah satu ujung tombak PSIS Harry Nur Yulianto mengakui masih mengalami kelelahan. “Pasti terasa capek sekali, karena perjalanan dari Wamena ke Ciamis hampir seharian. Semoga besok bisa bagus lagi kondisinya,” katanya.

Mahesa Jenar dituntut tetap all out, karena di babak delapan besar Grup N, mencatatkan rekor kurang bagus.

Di laga kandang perdana, di tahan PSS Sleman 2-2. Satu poin kembali diraih saat dijamu Persiwa Wamena di Stadion Pendidikan Wamena, dengan skor 1-1.

Hasil tandang memang sudah lumayan, tapi masih kehilangan 2 poin setelah tidak bisa meraih tiga poin di depan pendukung sendiri.

Direktur Teknik PSIS Setyo Agung Nugroho mengatakan, kompetisi yang panjang dan jadwal yang saling berdekatan, rawan membuat kondisi pemain mengalami kelelahan. Atas dasar itu, tim pelatih sudah melakukan antisipasi dengan akan menurunkan pemain yang selama ini jarang dipasang jika pemain utama tidak bisa tampil karena berbagai faktor.

“Kami di babak 16 besar sudah melakukan beberapa rotasi pemain. Dari situ kami lakukan evaluasi kurang lebihnya agar ke depan tim semakin bagus dan solid, “ katanya.

Dia menegaskan, tim tidak akan memaksakan pemain utama tampil jika kondisinya tidak memungkinkan karena hal ini bisa mengganggu keseimbangan tim.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1845 seconds (0.1#10.140)