Suarez: El Clasico Itu Suratan Takdir

Selasa, 14 Oktober 2014 - 18:41 WIB
Suarez: El Clasico Itu Suratan Takdir
Suarez: El Clasico Itu Suratan Takdir
A A A
BARCELONA - Luis Suarez yakin dirinya ditakdirkan membuat debut di Barcelona dalam laga El Clasio kontra Real Madrid pada jornada kesembilan di Santiago Bernabeu, 25 Oktober nanti. Sebab, laga itu digelar sehari setelah Suarez bebas dari sanksi FIFA atas keganasannya menggigit bahu bek Italia Giorgio Chiellini di Piala Dunia 2014.

"Anda tahu, saya tipe orang yang percaya bahwa sesuatu hal terjadi karena ada alasan tertentu, dan dari 19 tim di La Liga, justru comeback saya melawan Real Madrid di Bernabeu. Itu pasti ada alasannya, "kata Suarez kepada Barca Magazine. "Saya membayangkan saat bersama seluruh tim di ruang ganti sebelum pertandingan, mendapat kostum untuk bermain di stadion tersebut. Ini kebetulan besar tapi aku melihat ke depan sebagai pengalaman."

Suarez siap menatap El Clasico. Kesungguhannya dibuktikan dengan mencetak dua gol untuk membawa Uruguay menang 3-0 atas Oman dalam laga persahabatan di Sultan Qaboos Sports Complex, Muscat, Senin (13/10). El Pistolero mencetak gol menit ke-57 dan 67, sebelum diganti Christian Stuani pada menit ke-78. Penyerang Penarol Jonathan Rodriguez menggenapi kemenangan La Celeste menit ke-87.

Bagi Suarez, itu merupakan gol pertamanya sejak mendapat sanksi FIFA. Sejauh ini dia sudah menyumbang 43 gol dari 79 penampilan. Di Barcelona, Suarez mencetak dua gol dari kemenangan 6-0 atas timnas Indonesia U-19. Suarez masih harus menunggu Barcelona melakon dua laga sebelum El Clasico, yakni menjamu Eibar, Minggu (19/10) dalam lanjutan La Liga, dan meladeni Ajax Amsterdam, Rabu (22/10) di Liga Champions.

"Saya belum tenggelam bersama Barcelona. Saat tampil 15 menit ketika kami menang 6-0 atas Leon di ajang Joan Gamper, jujur​​, rasanya saya seorang pemain tamu. Saya belum benar-benar merasa seperti pemain Barcelona. Saya baru saja tiba ketika di turunkan di laga itu, sehingga masih sedikit gugup," ujar mantan striker Liverpool itu.

Penyerang seperti David Villa dan Thierry Henry berjuang di Camp Nou karena mereka harus berperan di posisi sayap daripada posisi No.9 yang mereka sukai. Sementara Zlatan Ibrahimovic juga gagal membuat dampak di Barcelona. Suarez mengaku tidak takut dirinya akan menghadapi masalah yang sama seperti Villa, Henry, atau Ibrahomovic, dan siap bermain di posisi mana pun sesuai kebutuhan Pelatih Luis Enrique.

"Orang-orang melihat saya sebagai penyerang tengah, dan yang lainnya sebagai penyerang. Tapi jika saya bermain sebagai penyerang tengah, saya tidak pernah diam di posisi itu sepanjang waktu. Saya selalu bergerak dan tidak pernah mau diam," paparnya.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4818 seconds (0.1#10.140)