Jaga Rekor Kandang

Jum'at, 17 Oktober 2014 - 16:31 WIB
Jaga Rekor Kandang
Jaga Rekor Kandang
A A A
SEMARANG - PSIS Semarang berambisi mempertahankan rekor belum pernah terkalahkan di laga kandang saat menjamu PSGC Ciamis, pada Sabtu (18/10) malam.

Sejak babak fase grup hingga masuk ke delapan besar, Stadion Jatidiri masih angker bagi para tim tamu. PSIS yang memiliki tradisi menang dalam pertandingan home, hanya bisa ditahan imbang oleh dua tim, yakni Persis Solo dan terakhir PSS Sleman dengan skor 2-2.

Menjamu Laskar Sambernyawa di babak 16 besar, PSIS dipaksa bermain imbang 1-1 di babak 16 besar. Pada leg pertama, PSIS berhasil menggulung PSGC di Stadion Galuh Ciamis 4-2. Hasil ini membawa Mahesa Jenar, tetap on the track dari target minimal 11 poin. Tren kemenangan itu yang ingin diteruskan Ronald Fagundez dkk, pada leg kedua, untuk tetap menjaga asa lolos ke semifinal.

“Mbuh piye carane (tidak tahu caranya bagaimana), kita harus menang. Kemenangan ini yang mengantarkan kita semakin dekat promosi ke Indonesia Super League (ISL),” kata Manajer PSIS Wahyu Winarto, kemarin.

Wahyu menyatakan, PSIS Semarang masih full team, minus Ronald Fagundez yang mendapat akumulasi kartu dan M Taufik, yang kemungkinan besar sampai akhir musim tidak bisa membela PSIS, lantaran masih mengikuti seleksi menjadi anggota TNI.

“Untuk pengganti Fagundez, sudah disiapkan Nufiandani. Tapi tidak tahu, mungkin ada pemain lain yang jadi alternatif, karena kondisinya masih dilihat sehari sebelum pertandingan,” jelasnya.

Jika tidak Nufiandani, ada pemain lain seperti Saptono dan M Fadli, yang disiapkan menjadi suksesor mantan bintang Putra Samarinda dan Persik Kediri itu.

Sementara itu, kondisi bek kiri Welly Siagian juga belum benar-benar fit. Cedera engkelnya kambuh lagi dan belum pasti bisa diturunkan dalam laga krusial tersebut. Jika mantan pemain PSCS Cilacap itu terpaksa absen, tim pelatih sudah menyiapkan Khomaedi, yang juga skuad PS Angkatan Darat (AD).

“Kondisi Welly masih 75 %, mudah-mudahan saat pertandingan sudah bagus,” ujar Pelatih PSIS Eko Riyadi.

Eko menyatakan, pada leg kedua, tuan rumah tentu ingin mengambil poin karena pada leg pertama gagal mengamankankan tiga angka.

Pihaknya akan mewaspadai pergerakan dari kedua sayap PSGC. “Dari pertandingan kemarin, sayapnya banter-banter. Semangatnya juga tinggi, karena mereka pemain-pemain muda, “ terangnya.

Bagi PSGC, raihan kemenangan sangat penting untuk kembali membuka peluang lolos ke semifinal, karena saat ini baru mengantongi poin 3, dengan sisa tiga pertandingan. Adapun PSIS mengantongi 5 poin, dan menyisakan tiga pertandingan, termasuk kontra PSGC.

“Kami ingin balas dendam di Semarang. PSIS tim berpengalaman dan pernah di ISL, ini juga tidak mudah,” ungkap Asisten Manajer PSGC Aep Saefuloh.

PSIS Semarang

Pelatih : Eko Riyadi

Formasi : 4-2-3-1
Perkiraan Pemain

Kiper : Catur Adi N

Belakang : Safrudin Tahar,
Fauzan Fajri, Anam Syahrul, Welly Siagian

Tengah : Edianto, Andi Rahmad, M Yunus
Depan : Franky Mahendra, Julio Alcorse, Ahmad Nufiandani

PSGC Ciamis.
Pelatih : Heri Rafni Kotari

Formasi : 4-4-2
Perkiraan Pemain.
Kiper : M Irfan

Belakang : Dedeyan Surdani, Abdul Basid, Nur Fadilah, Vincents Yohan
Tengah : Budiawan, Morris Power,Wahyudin, Aldi Imron

Depan : Yana Mulyana, Rosian
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0746 seconds (0.1#10.140)