Lawan Persebaya seperti Final
A
A
A
BANDUNG - Persib Bandung akan menjamu Persebaya Surabaya dalam lanjutan babak delapan besar Indonesia Super League (ISL) di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Rabu (22/10).
Pelatih Persib, Djadjang 'Djanur' Nurdjaman, mengibaratkan pertemuan lawan Persebaya ibarat laga final. Sebab laga itu cukup menentukan langkah Persib ke semifinal.
"Kita mengincar tiga poin karena pertandingan nanti sangat menentukan untuk ke semifinal," kata Djanur di Bandung, Senin (20/10/2014).
Soal hasil pada leg pertama yang berakhir 1-1, ia tidak menyesalinya. Meski diakuinya, Persib harusnya bisa menang saat bermain di Surabaya. Tapi kemenangan buyar gara-gara gol bunuh diri.
"Hasil imbang kemarin memang kurang enak, tapi tidak perlu disesali," ucapnya.
Sementara untuk laga nanti, Djanur mengaku sudah mengantongi kekuatan Persebaya. Ia pun siap berperang strategi dengan pelatih Rahmad Darmawan.
"Bedanya dari pertandingan kemarin, sekarang kita lebih tahu kekuatan Persebaya," tuturnya.
Disinggung soal pemain yang cukup berbahay di skuad 'Bajul Ijo', Djanur menyebut beberapa nama di antaranya Isac Pupo dan Greg Nwokolo. "Itu yang harus kita antisipasi," ungkapnya.
Sementara dalam laga nanti, Persib mendapat tenaga segar sekembalinya Hariono yang baru menikah dan M Ridwan yang baru pulang usai ibadah haji. Tapi ia belum memastikan apakah keduanya akan diturunkan atau tidak dalam laga nanti.
"Kita masih punya waktu (untuk menentukan pemain). Sekarang kondisi mereka belum fit, masih harus kita pantau," tandas Djanur.
Pelatih Persib, Djadjang 'Djanur' Nurdjaman, mengibaratkan pertemuan lawan Persebaya ibarat laga final. Sebab laga itu cukup menentukan langkah Persib ke semifinal.
"Kita mengincar tiga poin karena pertandingan nanti sangat menentukan untuk ke semifinal," kata Djanur di Bandung, Senin (20/10/2014).
Soal hasil pada leg pertama yang berakhir 1-1, ia tidak menyesalinya. Meski diakuinya, Persib harusnya bisa menang saat bermain di Surabaya. Tapi kemenangan buyar gara-gara gol bunuh diri.
"Hasil imbang kemarin memang kurang enak, tapi tidak perlu disesali," ucapnya.
Sementara untuk laga nanti, Djanur mengaku sudah mengantongi kekuatan Persebaya. Ia pun siap berperang strategi dengan pelatih Rahmad Darmawan.
"Bedanya dari pertandingan kemarin, sekarang kita lebih tahu kekuatan Persebaya," tuturnya.
Disinggung soal pemain yang cukup berbahay di skuad 'Bajul Ijo', Djanur menyebut beberapa nama di antaranya Isac Pupo dan Greg Nwokolo. "Itu yang harus kita antisipasi," ungkapnya.
Sementara dalam laga nanti, Persib mendapat tenaga segar sekembalinya Hariono yang baru menikah dan M Ridwan yang baru pulang usai ibadah haji. Tapi ia belum memastikan apakah keduanya akan diturunkan atau tidak dalam laga nanti.
"Kita masih punya waktu (untuk menentukan pemain). Sekarang kondisi mereka belum fit, masih harus kita pantau," tandas Djanur.
(wbs)