Nadal Siap Permalukan Federer
Nadal Siap Permalukan Federer
A
A
A
BASEL - Perseteruan Rafael Nadal dan Roger Federer akan kembali tersaji di turnamen Swiss Indoors, Basel. Jika semua skenario berhasil, pertemuan kedua petenis ini merupakan yang ke-34 kalinya dan Nadal siap mempermalukan Federer di kampungnya sendiri.
Nadal tentunya mempunyai ambisi tersendiri. Selain ingin mempermalukan Federer di depan pendukungnya sendiri, ia pun merebut kembali posisi nomor dunia yang dicuri Federer beberapa waktu lalu.
Sayangnya, di turnamen ini Federer sejauh ini masih terlalu perkasa buat petenis berpaspor Spanyol tersebut. Setidaknya ia sudah 10 kali tampil di final dan lima kali berhasil menyegel trofi di rumahnya.
Buat Nadal turnamen ini juga sangat berkesan. Ia kali pertama tampil di Basel pada 2004 silam saat usianya masih 18 tahun dan baru berada di peringkat 48 dunia. Nadal pun belum bisa tampil baik setelah tersingkir di babak pertama.
Sebenarnya dua tahun lalu Si Raja Tanah Liat tersebut akan mencoba peruntungan di kampung Federer. Mimpi itu akhirnya pupus setelah ia mengalami cedera.
"Saya sekarang siap," tegas Nadal yang sebenarnya masih berkutat dengan sakit usus buntunya itu dilansir, thesportreview, Selasa (21/10).
Sepertinya Nadal iri dengan Federer yang begitu diterima di Spanyol yang merupakan tanah kelahiran Nadal. "Saat Federer datang ke Spanyol langsung disukai publik di sana dan dia sendiri sangat menghormati semua orang di sana."
Persaingan kami, lanjut Nadal, bukan saling membenci satu sama lain. "Kami saling menghormati satu sama lain. Banyak kesempatan kami berdua ada di lapangan. Sangat indah sekarang saya berada di kampung halamannya dan merasa para pendukung mengerti dengan rivalitas yang sama seperti di Spanyol. Keriuhan penonton yang mendukung saya dan senang saya berada di sini."
Ditanya mengenai peluangnya di turnamen ini, Nadal kembali mengatakan kalau dirinya hanya bermain saja tanpa memikirkan hasil. "Saya tidak berpikir bisa mendapatkan permainan di level tertinggi. Sebab ini bukan tujuan saja. Saya hanya menikmati bagian terakhir musim ini dan menikmati semua momen."
Nadal tentunya mempunyai ambisi tersendiri. Selain ingin mempermalukan Federer di depan pendukungnya sendiri, ia pun merebut kembali posisi nomor dunia yang dicuri Federer beberapa waktu lalu.
Sayangnya, di turnamen ini Federer sejauh ini masih terlalu perkasa buat petenis berpaspor Spanyol tersebut. Setidaknya ia sudah 10 kali tampil di final dan lima kali berhasil menyegel trofi di rumahnya.
Buat Nadal turnamen ini juga sangat berkesan. Ia kali pertama tampil di Basel pada 2004 silam saat usianya masih 18 tahun dan baru berada di peringkat 48 dunia. Nadal pun belum bisa tampil baik setelah tersingkir di babak pertama.
Sebenarnya dua tahun lalu Si Raja Tanah Liat tersebut akan mencoba peruntungan di kampung Federer. Mimpi itu akhirnya pupus setelah ia mengalami cedera.
"Saya sekarang siap," tegas Nadal yang sebenarnya masih berkutat dengan sakit usus buntunya itu dilansir, thesportreview, Selasa (21/10).
Sepertinya Nadal iri dengan Federer yang begitu diterima di Spanyol yang merupakan tanah kelahiran Nadal. "Saat Federer datang ke Spanyol langsung disukai publik di sana dan dia sendiri sangat menghormati semua orang di sana."
Persaingan kami, lanjut Nadal, bukan saling membenci satu sama lain. "Kami saling menghormati satu sama lain. Banyak kesempatan kami berdua ada di lapangan. Sangat indah sekarang saya berada di kampung halamannya dan merasa para pendukung mengerti dengan rivalitas yang sama seperti di Spanyol. Keriuhan penonton yang mendukung saya dan senang saya berada di sini."
Ditanya mengenai peluangnya di turnamen ini, Nadal kembali mengatakan kalau dirinya hanya bermain saja tanpa memikirkan hasil. "Saya tidak berpikir bisa mendapatkan permainan di level tertinggi. Sebab ini bukan tujuan saja. Saya hanya menikmati bagian terakhir musim ini dan menikmati semua momen."
(bbk)
Explore More