Juku Eja Muda Diminta All-Out
A
A
A
MAKASSAR - Skuad Juku Eja Muda diminta all-out, menjalani empat pertandingan diputaran regional Piala Soeratin yang digelar di lapangan Telkom hari ini.
PSM U-18 ini, diharap bisa lolos keputaran nasional. Apalagi, kasnya cukup besar karena PSM menjadi tuan rumah. Selain itu, tim besutan Bahar Muharram tersebut juga sudah siap tempur menghadapi tiga tim lainnya yang juga berasal dari pulau Sulawesi yakni, Persigo (Gorontalo), Perminsel (Sulawesi Utara) dan Sulawesi Barat.
Manajer tim PSM U-18 Yusuf Gunco mengatakan, tim Pasukan Ramang muda ini, harus tampil maksimal dilaga tersebut, karena hanya dua tim terbaik yang bisa lolos keputaran nasional. "Mereka harus all-out," kata dia saat dikonfirmasi.
Pria yang akrab disapa Yugo ini mengatakan, setia laga harus maksimal, apalagi mereka membawa nama Makassar dan Sulsel, namun, lanjutnya tim ini juga harus tetap waspada dengan lawan-lawannya. "Mereka juga merupakan tim bagus, karena lolos dizona ini," jelasnya.
Pelatih PSM U-18 Bahar Muharram mengatakan, sampai saat ini dua pemainnya yang berada ditim nasional Indonesia junior tidak bisa datang ke Makassar untuk bermain bersama tim, yakni, Asnawi Mangku Alam dan Fachri Caisar. "Sebenarnya ini berpengaru, namun kita berupaya tampil maksimal," katanya.
Selain dua pemain tersebut, Bahar juga harus kehilangan stoppernya yakni Nurhidayat masuk akademi sepak bola Pertamina. "Tapi saya percaya pemain yang ada saat ini, dan saya sudah siapkan pola permainan yang akan dijalankan," jelasnya.
Sebelum kompetisi bergulir, Pasukan Ramang muda ini terus mengintenska ujicoba agar bisa hasil maksimal, seperti mengalahkan tim PON Remaja Sulsel dengan skor 1-0. Dan takluk dengan tim Popwil Sulut dengan skor 1-0 di lapangan Kodam VII Wirabuana, sebelum masuk menjalani Training Center selama tiga hari.
agus nyomba
PSM U-18 ini, diharap bisa lolos keputaran nasional. Apalagi, kasnya cukup besar karena PSM menjadi tuan rumah. Selain itu, tim besutan Bahar Muharram tersebut juga sudah siap tempur menghadapi tiga tim lainnya yang juga berasal dari pulau Sulawesi yakni, Persigo (Gorontalo), Perminsel (Sulawesi Utara) dan Sulawesi Barat.
Manajer tim PSM U-18 Yusuf Gunco mengatakan, tim Pasukan Ramang muda ini, harus tampil maksimal dilaga tersebut, karena hanya dua tim terbaik yang bisa lolos keputaran nasional. "Mereka harus all-out," kata dia saat dikonfirmasi.
Pria yang akrab disapa Yugo ini mengatakan, setia laga harus maksimal, apalagi mereka membawa nama Makassar dan Sulsel, namun, lanjutnya tim ini juga harus tetap waspada dengan lawan-lawannya. "Mereka juga merupakan tim bagus, karena lolos dizona ini," jelasnya.
Pelatih PSM U-18 Bahar Muharram mengatakan, sampai saat ini dua pemainnya yang berada ditim nasional Indonesia junior tidak bisa datang ke Makassar untuk bermain bersama tim, yakni, Asnawi Mangku Alam dan Fachri Caisar. "Sebenarnya ini berpengaru, namun kita berupaya tampil maksimal," katanya.
Selain dua pemain tersebut, Bahar juga harus kehilangan stoppernya yakni Nurhidayat masuk akademi sepak bola Pertamina. "Tapi saya percaya pemain yang ada saat ini, dan saya sudah siapkan pola permainan yang akan dijalankan," jelasnya.
Sebelum kompetisi bergulir, Pasukan Ramang muda ini terus mengintenska ujicoba agar bisa hasil maksimal, seperti mengalahkan tim PON Remaja Sulsel dengan skor 1-0. Dan takluk dengan tim Popwil Sulut dengan skor 1-0 di lapangan Kodam VII Wirabuana, sebelum masuk menjalani Training Center selama tiga hari.
agus nyomba
(wbs)