YOSS Ajak Duduk Bersama Pemain

MAKASSAR - Komitmen bos baru PSM Erwin Aksa untuk membawa skuad Juku Eja kembali ke Makassar, direspon positif pihak Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS), bahkan pihak pengelola stadion gelora Andi Mattalatta ini mengajak segera duduk bersama membahas persoalan ini.

Manajer Stadion Mirdan Midding mengatakan, pihaknya sangat merespon jika memang pengurus PSM berkomitmen untuk membawa tim kebanggaan masyarakat Sulsel tersebut ke Makassar. "Untuk itu, mari segera kita duduk bersama, agar ada kesepakatan yang tejalin untuk membawa PSM ke Makassar," kata dia saat dikonfirmasi.

Mirdan menjelaskan, sejauh ini pihaknya terbuka dengan pengurus PSM, namun hingga kemarin kata dia, belum ada pemberitahuan secara resmi atau bahkan komunikasi dengan pihak YOSS membahas hal tersebut. "Kami siap, bahkan kalau ditelepon tidak jadi masalah, asalkan ada pembicaraan untuk menggunakan stadion," jelasnya.

Memang belakangan, manajemen PT Pagolona Sulawesi Mandiri yang menaungi PSM sikapnya belum jelas terkait penggunaan stadion, bahkan pihak YOSS sudah melakukan pembenahan untuk hal ini. Namun, keinginan manajemen PSM belum disampaikan langsung kepengurus stadion.

Untuk itu, lanjut Mirdan jika memang sudah ada kesepakatan, pihaknya bisa menghentikan penggunaan stadion agar bisa dipersiapkan menjalani verifikasi untuk kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim depan. "Bahkan, kami bisa menyediakan fasilitas-fasilitan untuk tim ini, karena kami berkomitmen untuk memajukan olehraga Sulsel termasuk sepakbola," jelasnya.

Soal verifikasi nantinya, dirinya menyebutkan pihak PSM yang mengusulkan ke PT Liga Indonesia, namun dirinya mengaku optimis bisa lolos, pasalnya sudah dilakukan perbaikan dibeberapa sektor yang menjadi kelemahannya pada verifikasi lalu. "Tapi yang paling utama dulu, harus ada pertemuan," tukasnya.

Musim ini, skuad Juku Eja PSM harus menjalani laga kandangnya di Surabaya menggunakan stadion Bung Tomo, hal itu dilakukan karena stadion Mattoanging tidak lolos verifikasi. Untuk itu, pilihan bermarkas di Surabaya diambil agar tim berusia 99 tahun ini bisa berlaga di kompetisi bergengsi di Indonesia tersebut.

Sementara itu, Ketua Umum PSM Erwin Aksa sebelumnya berjanji, jika skuad Juku Eja harus kembali ke Makassar untuk menjalani pertandingan kandang. "Kita harap PSM bisa kembali lagi ke Makassar, agar kejayaan tim ini bisa kembali," kata dia.