Persib Unggul Statistik, Arema Modal Fisik
Selasa, 04 November 2014 - 11:12 WIB
Persib Unggul Statistik, Arema Modal Fisik
A
A
A
PALEMBANG - Persib Bandung unggul statistik atas Arema Cronus di laga kedua semifinal Indonesia Super League (ISL) di Stadion Jakabaring, Selasa (4/11) malam nanti. Sedangkan Arema modal fisik yang lebih bugar.
Dari dua kali pertemuan, Maung Bandung tidak pernah kalah dari Singo Edan. Pada pertemuan pertama di fase wilayah, Arema menyerah 3-2 di Bandung. Pada bentrok kedua di Stadion Kanjuruhan, Arema tertahan 2-2.
Selain itu, di babak Delapan Besar, Persib berhasil memuncaki klasemen akhir grup L dengan perolehan 13 poin. Dengan begitu, Persib pun dihadapkan dengan Arema yang merupakan penghuni runner-up grup K.
Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman mengakui jika catatan statistik tersebut tak membuat tim besutannya dapat dengan mudah mengalahkan Arema.
"Lihat saja, persiapan kita lebih singkat ketimbang Arema. Arema lebih diuntungkan dengan jadwal sebenarnya. Karena mereka (Arema) sudah selesai bertanding pada 29 Oktober. Sedangkan kita tanggal 30 Oktober baru selesai," kata Djadjang.
Dengan begitu, kata dia, Arema lebih diuntungkan dari segi kondisi kebugaran pemain. "Namun pada prinsipnya kami sudah dalam kondisi siap tempur dan semua siap turun, tidak ada yang cedera maupun akumulasi," tegas Djadjang.
Arema sendiri, lanjut Djadjang merupakan lawan yang cukup impresif, baik saat main di fase grup maupun babak 8 Besar.
"Permainan mereka luar biasa. Tapi kami punya tekad, untuk terus melaju hingga ke babak final meski lawan secara materi bagus dan begitu juga secara tim. Yang pasti kami tetap punya tekad untuk bekerja keras di lapangan," tegasnya kembali.
Dari dua kali pertemuan, Maung Bandung tidak pernah kalah dari Singo Edan. Pada pertemuan pertama di fase wilayah, Arema menyerah 3-2 di Bandung. Pada bentrok kedua di Stadion Kanjuruhan, Arema tertahan 2-2.
Selain itu, di babak Delapan Besar, Persib berhasil memuncaki klasemen akhir grup L dengan perolehan 13 poin. Dengan begitu, Persib pun dihadapkan dengan Arema yang merupakan penghuni runner-up grup K.
Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman mengakui jika catatan statistik tersebut tak membuat tim besutannya dapat dengan mudah mengalahkan Arema.
"Lihat saja, persiapan kita lebih singkat ketimbang Arema. Arema lebih diuntungkan dengan jadwal sebenarnya. Karena mereka (Arema) sudah selesai bertanding pada 29 Oktober. Sedangkan kita tanggal 30 Oktober baru selesai," kata Djadjang.
Dengan begitu, kata dia, Arema lebih diuntungkan dari segi kondisi kebugaran pemain. "Namun pada prinsipnya kami sudah dalam kondisi siap tempur dan semua siap turun, tidak ada yang cedera maupun akumulasi," tegas Djadjang.
Arema sendiri, lanjut Djadjang merupakan lawan yang cukup impresif, baik saat main di fase grup maupun babak 8 Besar.
"Permainan mereka luar biasa. Tapi kami punya tekad, untuk terus melaju hingga ke babak final meski lawan secara materi bagus dan begitu juga secara tim. Yang pasti kami tetap punya tekad untuk bekerja keras di lapangan," tegasnya kembali.
(aww)
