Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Valencia Jadi Ajang Perpisahan Crutchlow
Valencia Jadi Ajang Perpisahan Crutchlow
A
A
A
MILAN - Seri pamungkas lomba balap motor MotoGP di Valencia akan menjadi ajang perpisahan Cal Crutchlow. Bahkan, ia pun siap bekerjasama dengan Andrea Dovizioso guna memberikan yang terbaik untuk Ducati di akhir pengabdiannya.
Musim depan pembalap Inggris itu akan menjadi penggawa LCR Honda. Saat ini di klasemen umum pembalap, Crutchlow masih tercecer di posisi ke-14 dengan raihan 63. Sedangkan Dovizioso sendiri ada di peringkat kelima dengan 174 poin.
Tekad yang kuat dari Crutchlow ini memang sangat berguna untuk menaikkan pamor tim. Saat ini di klasemen konstruktur, Ducati masih berada di posisi ketiga di bawah Honda dan Yamaha.
Jika menyimak ke belakang penampilan kedua pembalap ini di Valencia pernah mencatat hasil menawan. Ducati sendiri pernah mencatat kemenangan di Valencia pada 2006 lewat Troy Bayliss dan Casey Stoner di edisi 2008.
Penampilan di Valencia menjadi aksi keenam kalinya buat Dovizioso. Ia pun pernah mencatat hasil manis pada 2011 dengan finis di peringkat ketiga. Sedangkan prestasi terbaik yang pernah dicatat Crutchlow meraih posisi keempat.
"Saya tidak berpikir kalau Valencia akan menjadi mudah buat kami. Tata letak treknya secara keseluruhan berbeda dengan yang lainnya. Tapi kali ini kami harus memberikan yang terbaik buat tim, sebagaimana saya melakukannya sepanjang musim ini. Kami telah melakukan beberapa langkah maju yang besar dan konsistensi serta kecepatan. Saya yakin hal ini akan meningkat di masa mendatang," ungkap pembalap yang akrab disapa Dovi itu dilansir motogp, Rabu (5/11).
Keyakinan juga tumbuh di diri Crutchlow. Di akhir penampilannya bersama Ducati ia yakin akan penampilannya di Valencia nanti. "Saya sudah merasa jauh percaya diri dibandingkan di Aragon. Kami sudah menemukan langkah kami," ucapnya.
"Ini akan menjadi seri terakhir saya bersama Ducati, jadi saya ingin mengucapkan banyak terima kasih selama musim ini. Saya sangat merindukan suasana ini. Mereka bekerja keras selama tahun ini dan saya akan memberikan yang terbaik di seri terakhir," tukasnya.
Musim depan pembalap Inggris itu akan menjadi penggawa LCR Honda. Saat ini di klasemen umum pembalap, Crutchlow masih tercecer di posisi ke-14 dengan raihan 63. Sedangkan Dovizioso sendiri ada di peringkat kelima dengan 174 poin.
Tekad yang kuat dari Crutchlow ini memang sangat berguna untuk menaikkan pamor tim. Saat ini di klasemen konstruktur, Ducati masih berada di posisi ketiga di bawah Honda dan Yamaha.
Jika menyimak ke belakang penampilan kedua pembalap ini di Valencia pernah mencatat hasil menawan. Ducati sendiri pernah mencatat kemenangan di Valencia pada 2006 lewat Troy Bayliss dan Casey Stoner di edisi 2008.
Penampilan di Valencia menjadi aksi keenam kalinya buat Dovizioso. Ia pun pernah mencatat hasil manis pada 2011 dengan finis di peringkat ketiga. Sedangkan prestasi terbaik yang pernah dicatat Crutchlow meraih posisi keempat.
"Saya tidak berpikir kalau Valencia akan menjadi mudah buat kami. Tata letak treknya secara keseluruhan berbeda dengan yang lainnya. Tapi kali ini kami harus memberikan yang terbaik buat tim, sebagaimana saya melakukannya sepanjang musim ini. Kami telah melakukan beberapa langkah maju yang besar dan konsistensi serta kecepatan. Saya yakin hal ini akan meningkat di masa mendatang," ungkap pembalap yang akrab disapa Dovi itu dilansir motogp, Rabu (5/11).
Keyakinan juga tumbuh di diri Crutchlow. Di akhir penampilannya bersama Ducati ia yakin akan penampilannya di Valencia nanti. "Saya sudah merasa jauh percaya diri dibandingkan di Aragon. Kami sudah menemukan langkah kami," ucapnya.
"Ini akan menjadi seri terakhir saya bersama Ducati, jadi saya ingin mengucapkan banyak terima kasih selama musim ini. Saya sangat merindukan suasana ini. Mereka bekerja keras selama tahun ini dan saya akan memberikan yang terbaik di seri terakhir," tukasnya.
(bbk)
Explore More