Apes, Pemain Asing Persipura Kemalingan
A
A
A
PALEMBANG - Apes dialami pemain asing Persipura Jayapura, Robertino Gabriel Pugliara, setelah kemalingan di Hotel Sanjaya, Palembang. Gelandang serang Persipura itu melaporkan terjadinya kemalingan kepada petugas polisi di sentral pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) Mapolresta Palembang.
Dalam laporan bernomor Pol SKTLK/2123/XI/2014/Sumsel/Resta, Pugliara melaporkan telah kehilangan surat-surat penting. Dalam laporan tersebut, peristiwa kemalingan terjadi pada Kamis, (6/11) di Hotel Sanjaya di kamar 6100 pada pukul 14.30 WIB. Ketika itu korban keluar kamar untuk pergi mencari makan.
''Ketika saya masuk ke kamar hotel sepulang cari makan siang, tas saya hilang. Di sana semua surat-surat penting seperti paspor, Kitas, buku tabungan dan sebagainya telah hilang. Apakah saya menjadi korban kejahatan saya juga tidak tahu,''kata Robertino kepada petugas SPKT Mapolresta Palembang.
Ketika wartawan bertanya kejahatan yang di Palembang terjadi kepadanya berdampak kepada pertandingan Final ISL hari ini. ''Tidak ada, semua tetap sama saya harus semangat. Hanya saja saya pusing bagaimana mengurus surat-surat penting itu. Di sana tidak ada uang hanya surat-surat penting yang sangat berguna untuk saya,''ujar pemain asal Argentina ini.
Kepala Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang Aiptu Fajar membenarkan, adanya laporan kehilangan tersebut. Kendati demikian pihak korban hanya membuat laporan kehilangan saja untuk mengurus kembali surat-surat tersebut.
''Korban hanya mengurus surat kehilangan saja, namun laporan akan kita tindak lanjuti adanya kehilangan tersebut. Kami akan limpahkan berkas laporan ke Unit Pidana Umum (Pidum) untuk ditindak lanjuti,”ujar Fajar.
Dalam laporan bernomor Pol SKTLK/2123/XI/2014/Sumsel/Resta, Pugliara melaporkan telah kehilangan surat-surat penting. Dalam laporan tersebut, peristiwa kemalingan terjadi pada Kamis, (6/11) di Hotel Sanjaya di kamar 6100 pada pukul 14.30 WIB. Ketika itu korban keluar kamar untuk pergi mencari makan.
''Ketika saya masuk ke kamar hotel sepulang cari makan siang, tas saya hilang. Di sana semua surat-surat penting seperti paspor, Kitas, buku tabungan dan sebagainya telah hilang. Apakah saya menjadi korban kejahatan saya juga tidak tahu,''kata Robertino kepada petugas SPKT Mapolresta Palembang.
Ketika wartawan bertanya kejahatan yang di Palembang terjadi kepadanya berdampak kepada pertandingan Final ISL hari ini. ''Tidak ada, semua tetap sama saya harus semangat. Hanya saja saya pusing bagaimana mengurus surat-surat penting itu. Di sana tidak ada uang hanya surat-surat penting yang sangat berguna untuk saya,''ujar pemain asal Argentina ini.
Kepala Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang Aiptu Fajar membenarkan, adanya laporan kehilangan tersebut. Kendati demikian pihak korban hanya membuat laporan kehilangan saja untuk mengurus kembali surat-surat tersebut.
''Korban hanya mengurus surat kehilangan saja, namun laporan akan kita tindak lanjuti adanya kehilangan tersebut. Kami akan limpahkan berkas laporan ke Unit Pidana Umum (Pidum) untuk ditindak lanjuti,”ujar Fajar.
(aww)