Viking Ingin Dibuatkan Patung Juara
Viking Ingin Dibuatkan Patung Juara
A
A
A
BANDUNG - 'Jangan pernah lupakan sejarah', kutipan Presiden Pertama Republik Indonesia Ir. Soekarno ini menjadi salah satu yang mengilhami salah satu pentolan Viking Persib Club (VPC) Yana Umar untuk selalu mengenang kesuksesan tim kebanggaanya yang sukses menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2014 setelah penantian panjang selama 19 tahun.
Yana mengatakan, salah satu hal yang ingin dilakukannya adalah membuat patung piala ISL 2014 ditempat yang mudah dijangkau oleh seluruh bobotoh, sekaligus menjadi salah satu objek wisata. Sebab diyakininya patung itu akan menjadi suatu kebanggaan warga Jawa Barat.
"Nanti di bawahnya ada nama-nama pemain Persib yang kemarin ikut berjuang menjuarai liga. Tempat patung itu seperti patung Adjat yang di Lembong gitu lah, tapi ini hanya baru angan-angan," ucap Yana kepada SINDO, kemarin.
Yana mengatakan, impian itu juga diilhaminya karena tidak terlalu mudah untuk dapat sekedar berfoto bersama piala yang asli. Pasalnya, meskipun Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menjadi pihak yang katanya akan menyimpan piala tersebut, bobotoh kemungkinan memiliki keterbatasan untuk mendatangi tempat piala tersebut disimpan.
Selain itu, Yana mengapresiasi langkah Wali Kota Bandung Ridwan Kamil yang bermaksud membuat museum Persib. Hal itu, sebagai trobosan untuk penyelamatan aset-aset Maung Bandung, yang mungkin saat ini sudah mulai tercecer. Adanya museum atau patung menjadikan bobotoh tidak akan lupa akan sejarah yang pernah ditorehkan.
"Misalnya waktu pameran foto Pak Inen (Rusnan, fotografer senior Bandung), banyak foto Persib, tapi disayangkan harus terbakar, jadi kalau ada museum atau monumen, replika atau apa namanya, bukti-bukti sejarah bisa diamankan," pungkasnya.
Selama ini, patung Adjat yang berada di Jalan Lembong Bandung menjadi satu-satunya patung kebanggaan suporter fanatik Maung Bandung. Kegiatan memandikan patung Adjat menjadi bagian dari kegiatan ritual bobotoh setiap perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Persib maupun Viking Persib Club.
Patung itu terkenal dengan Patung Adjat karena pembangunan monumen patung itu dilakukan pada tahun 1980-an yang dibangun pada masa pemerintahan Wali Kota Bandung Ateng Wahyudi.
Secara kebetulan saat itu Adjat Sudradjat merupakan bintang Persib Bandung sehingga sebutan Patung Adjat lebih populer ketimbang Monumen patung Sepak Bola.
Dengan dibangunnya patung ISL 2014, bisa jadi, akan menjadi patung kedua yang bakal dibanggakan bobotoh. Bahkan bisa juga menjadi bagian dari kegiatan rutin setiap perayaan HUT Persib maupun Viking Persib Club
Yana mengatakan, salah satu hal yang ingin dilakukannya adalah membuat patung piala ISL 2014 ditempat yang mudah dijangkau oleh seluruh bobotoh, sekaligus menjadi salah satu objek wisata. Sebab diyakininya patung itu akan menjadi suatu kebanggaan warga Jawa Barat.
"Nanti di bawahnya ada nama-nama pemain Persib yang kemarin ikut berjuang menjuarai liga. Tempat patung itu seperti patung Adjat yang di Lembong gitu lah, tapi ini hanya baru angan-angan," ucap Yana kepada SINDO, kemarin.
Yana mengatakan, impian itu juga diilhaminya karena tidak terlalu mudah untuk dapat sekedar berfoto bersama piala yang asli. Pasalnya, meskipun Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menjadi pihak yang katanya akan menyimpan piala tersebut, bobotoh kemungkinan memiliki keterbatasan untuk mendatangi tempat piala tersebut disimpan.
Selain itu, Yana mengapresiasi langkah Wali Kota Bandung Ridwan Kamil yang bermaksud membuat museum Persib. Hal itu, sebagai trobosan untuk penyelamatan aset-aset Maung Bandung, yang mungkin saat ini sudah mulai tercecer. Adanya museum atau patung menjadikan bobotoh tidak akan lupa akan sejarah yang pernah ditorehkan.
"Misalnya waktu pameran foto Pak Inen (Rusnan, fotografer senior Bandung), banyak foto Persib, tapi disayangkan harus terbakar, jadi kalau ada museum atau monumen, replika atau apa namanya, bukti-bukti sejarah bisa diamankan," pungkasnya.
Selama ini, patung Adjat yang berada di Jalan Lembong Bandung menjadi satu-satunya patung kebanggaan suporter fanatik Maung Bandung. Kegiatan memandikan patung Adjat menjadi bagian dari kegiatan ritual bobotoh setiap perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Persib maupun Viking Persib Club.
Patung itu terkenal dengan Patung Adjat karena pembangunan monumen patung itu dilakukan pada tahun 1980-an yang dibangun pada masa pemerintahan Wali Kota Bandung Ateng Wahyudi.
Secara kebetulan saat itu Adjat Sudradjat merupakan bintang Persib Bandung sehingga sebutan Patung Adjat lebih populer ketimbang Monumen patung Sepak Bola.
Dengan dibangunnya patung ISL 2014, bisa jadi, akan menjadi patung kedua yang bakal dibanggakan bobotoh. Bahkan bisa juga menjadi bagian dari kegiatan rutin setiap perayaan HUT Persib maupun Viking Persib Club
(wbs)
Explore More