IOC Bungkam Soal Vanessa Mae

PHUKET - Komite Olimpiade Internasional (IOC) mengaku telah membuat catatan atas keputusan Federasi Ski Internasional (FIS) yang telah menjatuhkan sanksi kepada superstar biola asal Thailand yang juga atlet ski internasional Vanessa Mae. Namun, IOC tidak mau mengungkap sikap mereka demi menjaga proses pengadilan yang masih berjalan.

"Kami telah membuat catatan atas keputusan FIS Hearing Panel. Tapi, karena alasan keadilan yang masih dalam proses, kami tidak akan berkomentar lebih jauh sampai hak untuk mengajukan banding telah dilakukan, serta ada hasil pengadilan terakhir yang definitif," demikian pernyataan IOC seperti dilansir insidethegames.biz.

IOC menambahkan, jika hasil pengadilan sudah dikonfirmasi, IOC akan bertindak atas kasus tersebut, namun dalam kerangka melindungi atlet yang bersih, tapi toleransi nol terhadap manipulasi hasil atau setiap korupsi yang terkait dengan masalah tersebut.

Perkara ini akan menjadi perhatian khusus IOC karena Vanessa Mae menjadi anggota kelompok kerja untuk budaya pada bulan Juni, di mana Vanessa Mae akan memberi rekomendasi untuk membantu suksesnya Olympic Movement sebagai bagian dari program kegiaran Presiden IOC Thomas Bach untuk agenda 2020.

Vanessa Mae mendapat sanksi FIS berupa larangan empat tahun aktif dalam ajang ski lantaran dinilai telah melakukan pengaturan lomba ski di Krvavcu, Slovenia, 17-19 Januari lalu. Lomba itu dijadikan Vanessa Mae sebagai tiket tampil di Olimpiade Musim Dingin di Sochi, Rusia, 7-23 Februari.

Selain Vanessa Mae FIS juga menghukum lima pejabatnya, termasuk ketua lomba, starter dan delegasi teknis FIS, antara satu dan dua tahun, atas empat balapan nomor giant slalom di Krvavcu.