Rossi Kasih Tips Jadi Pembalap Tua Keladi
A
A
A
VALENCIA - Valentino Rossi blak-blakan soal penampilannya musim ini. Runner up MotoGP ini beberkan beberapa tips untuk sukses jadi pembalap tua-tua keladi.
Pembalap berusia 35 tahun ini sukses merepotkan dua juniornya di MotoGP, Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa, untuk bersaing menempati posisi kedua. Bahkan beberapa kali, juara dunia Marc Marquez sempat kesulitan melawan The Doctor.
Rossi pun beberkan kunci suksesnya menjadi pembalap tua keladi. Menurutnya, rendah diri adalah kunci utama jadi pembalap sukses di usia yang tak lagi muda.
"Saya pikir rahasianya adalah memahami bahwa Anda masih ingin menjadi bagian dari balapan ini. Untuk melakukannya, Anda harus melupakan semua kemenangan Anda yang sudah anda dapat di tahun-tahun sebelumnya dan memiliki kerendahan hati yang besar," ungkap Rossi dilansir crash, Selasa (18/11).
"Anda juga harus menyadari jika Anda ingin maju, Anda harus bekerja keras. Jika Anda tinggal terlalu banyak pada kesuksesan masa lalu dan mengatakan 'Saya telah memenangkan sembilan gelar juara dunia dan belapan 100 kali lebih', lebih baik Anda tinggal saja di rumah," tambahnya.
"Olahraga ini, saingan Anda, ban, motor, semuanya berubah jadi Anda juga perlu bekerja lebih keras untuk jadi lebih kuat. Jika Anda tidak melakukannya, maka selesailah Anda." tutupnya.
Pembalap berusia 35 tahun ini sukses merepotkan dua juniornya di MotoGP, Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa, untuk bersaing menempati posisi kedua. Bahkan beberapa kali, juara dunia Marc Marquez sempat kesulitan melawan The Doctor.
Rossi pun beberkan kunci suksesnya menjadi pembalap tua keladi. Menurutnya, rendah diri adalah kunci utama jadi pembalap sukses di usia yang tak lagi muda.
"Saya pikir rahasianya adalah memahami bahwa Anda masih ingin menjadi bagian dari balapan ini. Untuk melakukannya, Anda harus melupakan semua kemenangan Anda yang sudah anda dapat di tahun-tahun sebelumnya dan memiliki kerendahan hati yang besar," ungkap Rossi dilansir crash, Selasa (18/11).
"Anda juga harus menyadari jika Anda ingin maju, Anda harus bekerja keras. Jika Anda tinggal terlalu banyak pada kesuksesan masa lalu dan mengatakan 'Saya telah memenangkan sembilan gelar juara dunia dan belapan 100 kali lebih', lebih baik Anda tinggal saja di rumah," tambahnya.
"Olahraga ini, saingan Anda, ban, motor, semuanya berubah jadi Anda juga perlu bekerja lebih keras untuk jadi lebih kuat. Jika Anda tidak melakukannya, maka selesailah Anda." tutupnya.
(bbk)