Modal Bhullar
A
A
A
JAKARTA - Pegolf India Gaganjeet Bhullar bertekad mempertahankan gelar juara pada Turnamen Bank BRI Indonesia Open 2014. Memiliki waktu persiapan sedikit, tak membuat dia mengendurkan bertekad tampil terbaik saat bertanding di Damai Indah Golf, Lapangan Pantai Indah Kapuk, Jakarta, 4–7 Desember.
Setelah pulih dari cedera ligamen pada pergelangan tangan kirinya pada September lalu, Bhullar telah mempersiapkan diri selama 21 hari untuk kembali memperebutkan hadiah sebesar USD75.000 tersebut. Pegolf berusia 26 tahun ini akan bertanding bersama juara tiga kali Kejuaraan Mayor Padraig Harrington asal Irlandia dan Scott Hend dari Australia. ”Itu merupakan masa-masa sulit ketika duduk di rumah dan tidak melakukan aktivitas apa pun. Saya telah melakukan fisioterapi agar segera pulih dari cedera,” ujar Bhullar.
Dalam dua tahun terakhir, dia sudah tampil 30–35 turnamen hal yang dianggap cukup menantang dan melelahkan. Namun, Indonesia selalu dekat di hati karena itu dia ingin selalu mendapatkan hasil yang baik . Scott Hend tak mau ketinggalan. Dia berharap bisa memberikan persaingan sengit di laga nanti, meski Bhullar dan Harrington menjadi calon kuat peraih gelar juara.
Pegolf berusia 41 tahun ini akan tampil maksimal bermodal kemenangan di Hong Kong Open, Oktober lalu. Modal tak kalah penting adalah status Hend yang pernah meraih gelar juara di TurnamenIndonesia President Invitational pada 2008. Namun, pegolf kelahiran Townsville, 15 Agustus 1973, ini mengaku tetap akan berat menghadapi para pegolf terbaik kali ini.
”Saya sangat beruntung memenangkan turnamen pertama Asian Tour saya di lapangan golf ini. Saya punya kenangan indah di lapangan golf ini dan saya menikmati bisa datang ke Indonesia,” ujar Hend. Sementara itu, pemimpin Order of Merit Asian Tour 2014 David Lipsky dari Amerika Serikat mengaku siap bersaing dalam memperebutkan gelar juara di ajang tersebut.
Apalagi, pemain keturunan Korea Selatan ini telah memiliki musim luar biasa karena memenangkan Omega European Master di Swiss, September lalu. Dengan tersisa tiga turnamen pada Asian Tour musim ini, Lipsky bertekad memaksimalkan semua turnamen di Thailand, Abu Dhabi, dan di Indonesia yang berhadiah total USD750.000 tersebut.
Dia ingin mengakhiri 2014 dengan tetap berada di posisi pertama klasemen Asian Tour. Sampai saat ini pegolf berusia 26 tahun ini telah mengumpulkan USD682.610 atau berselisih dari Anirban Lahiri (India) dengan USD118.256. ”Saya banyak memenangkan gelar pada tahun ini dan menikmati setiap hasil yang didapat sehingga memenuhi ekspektasi yang saya targetkan, tetapi saya tetap ingin memenangkan Asian Tour Order of Merit,” ungkap Lipsky.
Raikhul amar
Setelah pulih dari cedera ligamen pada pergelangan tangan kirinya pada September lalu, Bhullar telah mempersiapkan diri selama 21 hari untuk kembali memperebutkan hadiah sebesar USD75.000 tersebut. Pegolf berusia 26 tahun ini akan bertanding bersama juara tiga kali Kejuaraan Mayor Padraig Harrington asal Irlandia dan Scott Hend dari Australia. ”Itu merupakan masa-masa sulit ketika duduk di rumah dan tidak melakukan aktivitas apa pun. Saya telah melakukan fisioterapi agar segera pulih dari cedera,” ujar Bhullar.
Dalam dua tahun terakhir, dia sudah tampil 30–35 turnamen hal yang dianggap cukup menantang dan melelahkan. Namun, Indonesia selalu dekat di hati karena itu dia ingin selalu mendapatkan hasil yang baik . Scott Hend tak mau ketinggalan. Dia berharap bisa memberikan persaingan sengit di laga nanti, meski Bhullar dan Harrington menjadi calon kuat peraih gelar juara.
Pegolf berusia 41 tahun ini akan tampil maksimal bermodal kemenangan di Hong Kong Open, Oktober lalu. Modal tak kalah penting adalah status Hend yang pernah meraih gelar juara di TurnamenIndonesia President Invitational pada 2008. Namun, pegolf kelahiran Townsville, 15 Agustus 1973, ini mengaku tetap akan berat menghadapi para pegolf terbaik kali ini.
”Saya sangat beruntung memenangkan turnamen pertama Asian Tour saya di lapangan golf ini. Saya punya kenangan indah di lapangan golf ini dan saya menikmati bisa datang ke Indonesia,” ujar Hend. Sementara itu, pemimpin Order of Merit Asian Tour 2014 David Lipsky dari Amerika Serikat mengaku siap bersaing dalam memperebutkan gelar juara di ajang tersebut.
Apalagi, pemain keturunan Korea Selatan ini telah memiliki musim luar biasa karena memenangkan Omega European Master di Swiss, September lalu. Dengan tersisa tiga turnamen pada Asian Tour musim ini, Lipsky bertekad memaksimalkan semua turnamen di Thailand, Abu Dhabi, dan di Indonesia yang berhadiah total USD750.000 tersebut.
Dia ingin mengakhiri 2014 dengan tetap berada di posisi pertama klasemen Asian Tour. Sampai saat ini pegolf berusia 26 tahun ini telah mengumpulkan USD682.610 atau berselisih dari Anirban Lahiri (India) dengan USD118.256. ”Saya banyak memenangkan gelar pada tahun ini dan menikmati setiap hasil yang didapat sehingga memenuhi ekspektasi yang saya targetkan, tetapi saya tetap ingin memenangkan Asian Tour Order of Merit,” ungkap Lipsky.
Raikhul amar
(bbg)