Kevin Dipuji Senior dan Manajer

Minggu, 07 Desember 2014 - 08:30 WIB
Kevin Dipuji Senior...
Kevin Dipuji Senior dan Manajer
A A A
KUALA LUMPUR - Kevin Sanjaya Sukamuljo menjadi penentu keberhasilan tim Indonesia saat dia bersama Markis Kido berhasil menumbangkan Tan Boon Heong/Tan Wee Kiong dari Malaysia di semifinal Axiata Cup 2014.

Kevin, yang baru pertama kali bermain di sektor beregu mengaku bahagia bisa mempecundangi Tan Boon/Tan Wee. Dan tentu menjadi salah satu faktor yang membawa Indonesia ke partai final turnamen yang menggelontorkan hadiah total US$ 1 juta ini.

"Tentunya senang bisa dipasangkan dengan peraih medali emas Olimpiade, sempat tegang juga diawal permainan. Dan ini tentu menjadi sebuah kebanggaan tersendiri buat saya, diberi kepercayaan seperti ini. Meskipun tadi berhasil bermain rubber game, tetapi saya tidak puas dengan permainan tadi," jelas Kevin dikutip Badmintonindonesia, Minggu (7/12).

Di tempat terpisah, baik Kido maupun manajer Aryono Miranat memuji penampilan Kevin. Kakak kandung Pia Zebadiah Bernadeth itu mengatakan bahwa pebulu tangkis berusia 18 tahun itu mempunyai prospek yang bagus.

Sebab, kata dia, di usianya sekarang dia mampu mengatasi tekanan. "Kevin pemain yang memiliki prospek ke depannya. Di usianya sekarang, dia bisa mengatasi tekanan seperti tadi di lapangan, bahkan dia sempat bisa keluar dari tekanan, di game ketiga pun kami berhasil bermain ketat, saya tidak menyangka atlet seumuran dia bisa mengatasi hal itu," ujar Kido.

Jika Kevin mengaku kurang cukup puas dengan penampilannya, Aryono menilai Kevin sudah tampil cukup baik, terlebih lagi mengingat ini penampilan pertamanya di beregu senior. "Kevin sudah cukup bagus, dia pun bisa menjadi kunci kemenangan kami hari ini. Ini kali pertama dia ikut beregu senior, dan penamilan tadi sudah cukup bagus. Dan ini pun menjadi kunci kemenangan kami hari ini, dengan percaya kepada pemain muda," tutur Aryono.

Kevin sendiri adalah atlet binaan PB Djarum yang bergabung bersama Pelatnas pada awal tahun 2013 lalu. Ia berhasil menjadi runner up ganda campuran Kejuaraan Dunia Junior 2013 bersama Masita Mahmudin. Di tahun 2014 ia berhasil menjadi juara di Bulgarian International Challenge 2014, Vietnam International Challenge dan New Zealand Open Grand Prix 2014 runner up Indonesian Masters Grand Prix Gold 2014 bersama Selvanus Geh.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8824 seconds (0.1#10.140)