Kemenpora Bakal Damaikan Semua Suporter

Jum'at, 12 Desember 2014 - 09:59 WIB
Kemenpora Bakal Damaikan...
Kemenpora Bakal Damaikan Semua Suporter
A A A
JAKARTA - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) berencana menggelar dialog rutin dengan organisasi suporter masing-masing klub yang berlaga di ISL maupun divisi utama. Hal ini dilakukan agar bisa mencegah berulangnya aksi kekerasan antar suporter klub sepak bola.

Juru bicara Kemenpora Gatot S Dewa Broto mengatakan, dengan adanya dialog ini, segala keluhan kelompok suporter bisa segera ditampung dan menjadi upaya preventif agar bentrokan antar suporter yang menjadi tren selama satu dekade persepakbolaan Indonesia bisa dihilangkan.

"Kita gak mau setelah ada kejadian bentrokan baru kita berupaya mendamaikan. Tapi kita coba untuk menjaring aspirasi para suporter ini dengan menggelar pertemuan rutin. Mungkin nanti kita akan undang satu per satu agar bisa diakomodasi apa yang menjadi keluhan," kata Gatot dalam Diskusi Kamisan Kemenpora bertajuk "Harmonisasi Suporter" di Kompleks Kemenpora, Jakarta, Kamis (11/12).

Selain menggelar diskusi rutin dengan kelompk suporter, Kemenpora juga akan membentuk tim teknologi informasi (IT) khusus untuk memantau klub-klub sepak bola di Indonesia. Pembentukan tim itu nantinya akan memudahkan Kemenpora untuk melakukan pemantauan terhadap masing-masing klub bila ada insiden yang terjadi.

"Seperti yang ada dalam Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4), jadi bila ada insiden, kita tinggal telepon langsung ke klubnya. Ini supaya menjadi semacam reaksi cepat bila ada insiden yang terjadi," ujar Gatot.

Di samping upaya pencegahan yang dilakukan Kemenpora, Gatot juga meminta tindakan tegas aparat kepolisian bila ada indikasi tindakan pidana yang dilakukan oleh kelompok suporter. Hal itu merujuk pada Pasal 51 dan Pasal Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional.

Direktur Members & Development Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Budi Setiawan mengatakan, pada 2005 Badan Liga Indonesia (BLI) menerbitkan aturan soal suporter dalam manual liga. Namun aturan tersebut hanya bertahan selama setahun karena dalam Statuta FIFA tidak diatur mengenai suporter. Meski demikian FIFA dan PSSI, punya kewenangan soal keamanan dan keselamatan pertandingan yang menyangkut suporter.

"Yang perlu diwaspadai justru motivasi atau motf antar suporter. Apakah itu didasari pada murni pertandingan sepak bola atau ditunggangi oleh orang-orang yang mencari identitas. Orang-orang ini di Eropa biasa disebut sebagai Hooligan atau suporter garis keras," kata Budi.
(wbs)
Berita Terkait
Suporter Indonesia Lempari...
Suporter Indonesia Lempari Bus Timnas Thailand
Dua Kelompok Suporter...
Dua Kelompok Suporter Makassar Lakukan Aksi Nyata Cegah Corona
Ragam Cara Kelompok...
Ragam Cara Kelompok Suporter PSM Makassar dalam Berbagi Kurban
Sleman Berduka! Suporter...
Sleman Berduka! Suporter PSS Tewas Dianiaya Kelompok Tak Dikenal
Kronologi Suporter PSS...
Kronologi Suporter PSS Sleman Tewas Dianiaya Kelompok Tak Dikenal
Ratusan Anggota Kelompok...
Ratusan Anggota Kelompok Suporter PSM Red Gank Ikut Vaksinasi
Berita Terkini
Scooter Prix 2025: Pertarungan...
Scooter Prix 2025: Pertarungan Skuter Makin Sengit dengan Total Hadiah Lebih dari Rp1 Miliar!
5 jam yang lalu
Cedera, Leo Rolly Mundur...
Cedera, Leo Rolly Mundur dari Skuad Indonesia di Piala Sudirman 2025
6 jam yang lalu
Jonatan Christie Kapten...
Jonatan Christie Kapten Tim Indonesia di Piala Sudirman 2025, Gloria Emanuelle Widjaja Jadi Wakil
7 jam yang lalu
Siap Ngebut di Spanyol!...
Siap Ngebut di Spanyol! Jangan Lewatkan MotoGP Jerez 2025 Akhir Pekan Ini di VISION+
8 jam yang lalu
Daniel Dubois Ancam...
Daniel Dubois Ancam Pensiunkan Oleksandr Usyk: Aku Hancurkan Dia!
9 jam yang lalu
3 Pemain Timnas Uzbekistan...
3 Pemain Timnas Uzbekistan U-17 yang Layak Main di Eropa, Nomor 1 Striker Potensial
9 jam yang lalu
Infografis
9 Julukan Bulan Suci...
9 Julukan Bulan Suci Ramadan, Penghulu Semua Bulan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved