Persela Tak Khawatir Meski Paceklik
A
A
A
LAMONGAN - Pelatih anyar yang nantinya ditunjuk Persela Lamongan, tampaknya harus bekerja ekstra keras. Satu hal mendasar yang harus dipenuhi adalah menata aset tim yang musim ini tercerai-berai.
Aset utama tim berjuluk Laskar Joko Tingkir tinggal segelintir. Hanya ada beberapa pemain utama peninggalan musim kemarin yang kelihatannya tetap di Stadion Surajaya. Sebagian besar telah memutuskan minggat.
Pemain reguler Persela musim lalu yang telah menjalin komitmen dengan tim lain, di antaranya Edy Gunawan (ke Barito Putra), Suroso (ke Arema Cronus), Roman Golian (ke Malaysia), serta Feri Ariawan (ke Persebaya Surabaya).
Winger Arif Ariyanto juga tengah dalam pantauan Persebaya Surabaya yang ingin memulangkan eks pemainnya. Dua pemain asing, Serdjan Lopicic dan Addison Alves tengah mempertimbangkan tawaran karena belum ada kepastian di Lamongan.
Jika semua nama di atas hengkang, maka Persela hanya menyisakan sedikit nama yang menjadi andalan musim sebelumnya. Mereka adalah Khoirul Huda, Taufik Kasrun, Zaenal Arifin, serta Catur Pamungkas dan Jusmadi.
Manajemen Persela mengakui sejauh ini belum ada pembicaraan lebih lanjut dengan pemain. Konsekuensi bergabungnya pemain dengan tim lain tidak bisa dihindari dan manajemen sudah siap dengan kondisi itu.
"Bagi Persela situasi ini wajar, karena musim sebelumnya juga banyak pemain datang dan pergi. Nyatanya tim tetap bisa stabil dan tidak sampai membahayakan posisi Persela di ISL," cetus Manajer Persela Yunan Achmadi.
Memang, jelang musim 2014 silam Persela juga ditinggal banyak pemain, seperti Gustavo Lopez, Samsul Arif, Jimmy Suparno, Dedi Indra, dan beberapa pemain lain. Persela nyatanya mampu menembus babak delapan besar ISL 2014 walau babak belur.
Posisi pemain asing yang diperkirakan bakal lowong karena tak ada yang bertahan, juga dianggap bukan persoalan. Sebab banyak tawaran pemain asing yang masuk ke Persela dan tinggal memilih sesuai kriteria pelatih.
"Pokoknya setelah ada pelatih, Persela akan ngebut membangun tim. Kalau ada pemain yang pergi, itu wajar dan tugas kami mencari pemain baru. Tak ada yang perlu diresahkan," tandas Yunan. Soal pelatih, Persela kelihatannya hampir pasti menunjuk Raja Isa dibanding Fabio Oliviera.
Aset utama tim berjuluk Laskar Joko Tingkir tinggal segelintir. Hanya ada beberapa pemain utama peninggalan musim kemarin yang kelihatannya tetap di Stadion Surajaya. Sebagian besar telah memutuskan minggat.
Pemain reguler Persela musim lalu yang telah menjalin komitmen dengan tim lain, di antaranya Edy Gunawan (ke Barito Putra), Suroso (ke Arema Cronus), Roman Golian (ke Malaysia), serta Feri Ariawan (ke Persebaya Surabaya).
Winger Arif Ariyanto juga tengah dalam pantauan Persebaya Surabaya yang ingin memulangkan eks pemainnya. Dua pemain asing, Serdjan Lopicic dan Addison Alves tengah mempertimbangkan tawaran karena belum ada kepastian di Lamongan.
Jika semua nama di atas hengkang, maka Persela hanya menyisakan sedikit nama yang menjadi andalan musim sebelumnya. Mereka adalah Khoirul Huda, Taufik Kasrun, Zaenal Arifin, serta Catur Pamungkas dan Jusmadi.
Manajemen Persela mengakui sejauh ini belum ada pembicaraan lebih lanjut dengan pemain. Konsekuensi bergabungnya pemain dengan tim lain tidak bisa dihindari dan manajemen sudah siap dengan kondisi itu.
"Bagi Persela situasi ini wajar, karena musim sebelumnya juga banyak pemain datang dan pergi. Nyatanya tim tetap bisa stabil dan tidak sampai membahayakan posisi Persela di ISL," cetus Manajer Persela Yunan Achmadi.
Memang, jelang musim 2014 silam Persela juga ditinggal banyak pemain, seperti Gustavo Lopez, Samsul Arif, Jimmy Suparno, Dedi Indra, dan beberapa pemain lain. Persela nyatanya mampu menembus babak delapan besar ISL 2014 walau babak belur.
Posisi pemain asing yang diperkirakan bakal lowong karena tak ada yang bertahan, juga dianggap bukan persoalan. Sebab banyak tawaran pemain asing yang masuk ke Persela dan tinggal memilih sesuai kriteria pelatih.
"Pokoknya setelah ada pelatih, Persela akan ngebut membangun tim. Kalau ada pemain yang pergi, itu wajar dan tugas kami mencari pemain baru. Tak ada yang perlu diresahkan," tandas Yunan. Soal pelatih, Persela kelihatannya hampir pasti menunjuk Raja Isa dibanding Fabio Oliviera.
(wbs)