Bendol Tantang Suporter Kritik Dirinya
A
A
A
PALEMBANG - Pelatih Kepala Sriwijaya FC Benny ‘Bendol’ Dollo membuka diri untuk menerima masukan dan kritik dari suporter. Hal itu demi mewujudkan target juara di Indonesia Super League (ISL) musim 2015.
Pria bernama lengkap Benny Selvianus Dollo itu mengibaratkan suporter sebagai bagian dari bangunan rumah besar Sriwijaya FC. Bendol percaya suporter sangat tahu apa kekurangan dan kesalahan timnya.
“Musim depan target kami juara, silahkan suporter kritik saya. Kenapa? Agar tim kuat karena bila ada yang salah segera dibenarkan ," kata Bendol, Selasa (16/12/2014).
Menurut Bendol, punya 50% pemain-pemain bintang dan pemain asing top, tidak menjamin target juara berjalan mulus. Bendol mengaku butuh masukan dari setiap elemen-elemen penting di tubuh Sriwijaya FC seperti manajemen, asisten pelatih, pemain, dan suporter.
“Saya juga butuh dukungan suporter. Apabila Sriwijaya FC kalah, tetaplah berikan dukungan kepada kami. Namanya juga sepak bola ada kalanya pemain cedera. Intinya kalah atau menang suporter harus mendukung kami,”ujarnya
Bendol mengaku kecewa dengan kisruh yang terjadi di kelompok suporter Sriwijaya FC. Mantan pelatih Persija Jakarta itu berharap mereka bersatu dan tidak terbelah dalam memberikan dukungan secara maksimal khususnya di laga kandang.
“Saya sangat bangga dengan Aremania (suporter Arema Cronus) mereka memberikan masukan (kritikan), memberikan dukungan dan juga sangat kompak. Selama saya jadi pelatih dimana pun, ketika di Arema disana saya mendapatkan kesan kepada suporternya. Saya harap di Sriwijaya FC suporternya seperti itu,” harapnya.
Pria bernama lengkap Benny Selvianus Dollo itu mengibaratkan suporter sebagai bagian dari bangunan rumah besar Sriwijaya FC. Bendol percaya suporter sangat tahu apa kekurangan dan kesalahan timnya.
“Musim depan target kami juara, silahkan suporter kritik saya. Kenapa? Agar tim kuat karena bila ada yang salah segera dibenarkan ," kata Bendol, Selasa (16/12/2014).
Menurut Bendol, punya 50% pemain-pemain bintang dan pemain asing top, tidak menjamin target juara berjalan mulus. Bendol mengaku butuh masukan dari setiap elemen-elemen penting di tubuh Sriwijaya FC seperti manajemen, asisten pelatih, pemain, dan suporter.
“Saya juga butuh dukungan suporter. Apabila Sriwijaya FC kalah, tetaplah berikan dukungan kepada kami. Namanya juga sepak bola ada kalanya pemain cedera. Intinya kalah atau menang suporter harus mendukung kami,”ujarnya
Bendol mengaku kecewa dengan kisruh yang terjadi di kelompok suporter Sriwijaya FC. Mantan pelatih Persija Jakarta itu berharap mereka bersatu dan tidak terbelah dalam memberikan dukungan secara maksimal khususnya di laga kandang.
“Saya sangat bangga dengan Aremania (suporter Arema Cronus) mereka memberikan masukan (kritikan), memberikan dukungan dan juga sangat kompak. Selama saya jadi pelatih dimana pun, ketika di Arema disana saya mendapatkan kesan kepada suporternya. Saya harap di Sriwijaya FC suporternya seperti itu,” harapnya.
(sha)