Lawan Bayern Tak Adil Buat Donetsk

KIEV - Pelatih Shakhtar Donetsk, Mircea Lucescu merasa hasil undian babak 16 besar Liga Champions tidak adil, lantaran timnya harus melawan Bayern Muenchen di babak gugur. Apalagi jawara Ukraina itu tidak bisa mengelar landang kandang di markas mereka Stadion Donbass Arena, lantaran perang yang masih berkecambuk.

Akibatnya skuat besutan Lucescu harus pindah sejauh 700 mil di Lviv, ketika menjamu Bayern di leg pertama pada 17 Februari, mendatang. Shakhtar memastikan lolos dari Grup H bersama FC Porto, namun Lucescu merasa timnya tidak beruntung karena harus menghadapi juara Champions 2013, Bayern.

"Pada tahap seperti ini di Liga Champions, kami tidak ingin menghadapi juara bertahan Real Madrid. Saya juga ingin bertemu Barcelona, karena kami sudah sering melawan mereka dan terakhir tidak mengharapkan Bayern," ucap Lucescu dilansir Soccerway, Kamis (18/12).

Lucescu menambahkan Shakhtar berada dalam situasi sulit, ketika tidak memungkinkan menggelar laga leg pertama di stadion mereka sendiri. Tanpa dukungan fans setia tentu membuat cemas Shakhtar. "Bayern adalah salah satu tim terkuat di Eropa dan memiliki dukungan fans yang luar biasa," sambungnya.

"Saya ulangi, saya tidak berharap bertemu mereka di tahap ini. Tentu saja Bayern lebih difavoritkan dalam duel ini. Tapi jangan lupakan, dalam sepak bola apapun bisa terjadi," tutup Lucescu.