Gara-gara PT Liga, Persib Gagal ke Italia

Kamis, 18 Desember 2014 - 18:11 WIB
Gara-gara PT Liga, Persib...
Gara-gara PT Liga, Persib Gagal ke Italia
A A A
BANDUNG - Impian penggawa Persib Bandung untuk berlatih di Italia kandas sudah. Jadwal yang sudah tersusun rapih akhirnya berantakan setelah PT Liga Indonesia menetapkan kick off Indonesia Super League (ISL) 2015 digelar 1 Februari 2015.

Sontak jadwal baru ini mengubah semua rencana yang dibuat manajemen Maung Bandung. Pelatih Djadjang Nurdjaman mengatakan dengan jadwal tersebut tentu saja membuat persiapan yang telah disusun dari jauh-jauh hari itu terpaksa harus diatur ulang.

Semula Firman Utina Cs akan melakoni pemusatan latihan pada 6 hingga 21 Januari 2015. Namun dirasakan jadwal tersebut terlalu mepet. "Ya, kita tidak jadi ke Italia. Waktu kompetisi (LSI) kan sudah ditetapkan 1 Februari. Itu sangat berdekatan dengan jadwal kepulangan dari Italia. Kalau tetap digelar, terlalu mepet," ujar Djadjang, Kamis (18/12/2014).

Selain itu, lanjut dia, batalnya program latihan ke Italia lantaran akan berbenturan juga dengan jadwal pelaksanaan final kontra Arema Cronus di Inter Island Cup (IIC) 2014 yang rencananya akan digelar 27 Januari 2015. "Termasuk itu (Final IIC) juga jadi pertimbangannya. Kabarnya final IIC digelar Januari juga, jadi cukup padat. Apalagi kita sudah di final dan menargetkan menjadi juara," katanya.

Dengan begitu, pelatih yang akrab disapa Djanur ini akan memfokuskan program latihan di kawasan Jawa Barat saja dengan mengagendakan beberapa laga uji coba kontra tim selevel. Laga uji coba tersebut kata dia, perannya sangat penting dalam persiapan tim jelang menghadapi pertandingan sesungguhnya. Apalagi di musim 2015 mendatang, Persib akan dihadapkan beberapa kompetisi dimulai dari LSI, Piala Indonesia, Asian Champions League (ACL) dan AFC Cup.

"Tentunya, turnamen pramusim seperti IIC atau Marahalim Cup, bisa juga menjadi opsi peningkatan kualitas dan kekompakkan pemain pada saat bertanding di lapangan. Tapi keikutsertaan kita masih harus dibicarakan lagi dengan manajemen," katanya.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8183 seconds (0.1#10.140)