Setahun Absen, Daud Yordan Optimistis Menang KO
![Setahun Absen, Daud...](https://a-cdn.sindonews.net/dyn/732/content/2014/12/19/50/939663/setahun-absen-daud-yordan-optimistis-menang-ko-LXP-thumb.jpg)
Setahun Absen, Daud Yordan Optimistis Menang KO
A
A
A
PONTIANAK - Petinju Indonesia, Daud 'Cino' Yordan pasang target menang knockout (KO) saat menghadapi Ronald Pontillas dari Filipina di Gedung Olah Raga (GOR) Pangsuma, Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (20/12) malam. Duel memperebutkan sabuk kelas ringan interim WBO Asia Pacific ini sekaligus menjadi batu loncatan Daud untuk mengincar mahkota WBO.
Daud merasa ini akan menjadi ajang pembuktiannya untuk bertarung dengan maksimal. Terlebih, ini menjadi laga pertamanya sejak menang lawan Sipho Taliwe dalam duel mempertahankan sabuk juara IBO di Australia, Desember 2013. Daud pun tak khawatir dengan kondisi fisiknya yang sudah setahun ini tidak pernah naik ring. Pasalnya, dia mengaku sudah mempersiapkan strategi khusus dalam pertarungan nanti.
"Saya sudah tiga bulan untuk mempersiapkan pertandingan, dan sayang merasa masih yang terbaik di kelas saya. Jadi, saya akan tampil agresif dan merebut kemenangan," tegas Daud. "Saya tidak ingin bertanding lebih dari 12 ronde. Bahkan, saya yakin bisa menang KO dengan cepat. Tapi, saya memprediksi bisa lebih cepat tidak lebih dari 10 ronde," lanjutnya.
Sampai saat ini, Daud mencatatkan rekor 31 menang (23KO) dan tiga kali kalah. Sementara Pontillas, yang menempati peringkat tiga WBO Asia Pasifik, membukukan 17 kemenangan (8KO) dan enam kali kalah. Meski begitu, Daud tak mau terlalu percaya diri dengan rekor yang dimiliki atas lawannya. Sebab, Pontillas memiliki gaya kidal yang kerap menyulitkan lawan. Namun, Cino tetap optimistis menorehkan kemenangan di kampung halamannya.
"Saya sudah lebih dari delapan kali melawan petinju kidal. Tapi, bagi saya petinju kidal bukan menjadi lawan yang sulit," terang petinju 27 tahun itu. "Yang jelas, saya akan fokus di setiap ronde dan terus menyerang lawan hingga mampu menang KO," tegasnya penuh percaya diri.
Profil kedua petinju
*dari berbagai sumber
Daud merasa ini akan menjadi ajang pembuktiannya untuk bertarung dengan maksimal. Terlebih, ini menjadi laga pertamanya sejak menang lawan Sipho Taliwe dalam duel mempertahankan sabuk juara IBO di Australia, Desember 2013. Daud pun tak khawatir dengan kondisi fisiknya yang sudah setahun ini tidak pernah naik ring. Pasalnya, dia mengaku sudah mempersiapkan strategi khusus dalam pertarungan nanti.
"Saya sudah tiga bulan untuk mempersiapkan pertandingan, dan sayang merasa masih yang terbaik di kelas saya. Jadi, saya akan tampil agresif dan merebut kemenangan," tegas Daud. "Saya tidak ingin bertanding lebih dari 12 ronde. Bahkan, saya yakin bisa menang KO dengan cepat. Tapi, saya memprediksi bisa lebih cepat tidak lebih dari 10 ronde," lanjutnya.
Sampai saat ini, Daud mencatatkan rekor 31 menang (23KO) dan tiga kali kalah. Sementara Pontillas, yang menempati peringkat tiga WBO Asia Pasifik, membukukan 17 kemenangan (8KO) dan enam kali kalah. Meski begitu, Daud tak mau terlalu percaya diri dengan rekor yang dimiliki atas lawannya. Sebab, Pontillas memiliki gaya kidal yang kerap menyulitkan lawan. Namun, Cino tetap optimistis menorehkan kemenangan di kampung halamannya.
"Saya sudah lebih dari delapan kali melawan petinju kidal. Tapi, bagi saya petinju kidal bukan menjadi lawan yang sulit," terang petinju 27 tahun itu. "Yang jelas, saya akan fokus di setiap ronde dan terus menyerang lawan hingga mampu menang KO," tegasnya penuh percaya diri.
Profil kedua petinju
Daud Yordan | vs | Ronald Pontillas |
10 Juni 1987 | Lahir | 18 Oktober 1989 |
Indonesia | Asal | Thailand |
170cm | Tinggi | 170cm |
173cm | Jangkauan | - |
Cino | Julukan | Unpredictable |
Orthodox | Stance | Southpaw |
32 (23KO) | Menang | 17 (8KO) |
3 | Kalah | 6 |
- | Seri | 3 |
(nug)