Indra tak Pasang Target Tinggi di Bali United
A
A
A
JAKARTA - Pelatih anyar Bali United Pusam, Indra Sjafri, tidak langsung pasang target muluk-muluk di musim perdananya bersama klub asal Pulau Dewata tersebut. Indra hanya menekankan terus membawa Bali United eksis di kompetisi Indonesia Super League (ISL).
"Untuk musim pertama di ISL 2015, saya tidak muluk-muluk. Yang penting bagaimana tim ini tetap eksis di liga teratas Indonesia," tegas Indra, saat menggelar jumpa pers di Jakarta, Jum'at (19/12/2014).
Penuturan Indra pun bersinergi dengan keinginannya membangun generasi penerus persepakbolaan Indonesia. Dan menurut penuturan pelatih yang membawa tim nasional (timnas) Indonesia U-19 juara Piala AFF 2013, apa yang diinginkannya itu juga selaras dengan apa yang manajemen Bali United.
"Visi kami sama-sama ingin membawa anak muda generasi penerus pesepakbolaan Indonesia sebagai prioritas utama dan perlu mendapat perhatian serius. Semuanya melalui proses dan tidak dalam jangka waktu yang singkat," terangnya.
"Dimana-mana pelatih itu presentasi soal program dan visi-misi, tapi di Bali United Pusam kebalikannya. Oleh karena itu saya kira kami cocok dan memiliki komitmen kuat membangun potensi pemain sepakbola muda di Indonesia," lanjut Indra.
Walau bertekat mengedepankan para pemain muda diskuadnya nanti bersama Bali United, Indra belum bisa memastikan seberapa persentase pemain muda. Tapi yang pasti menurutnya, keinginannya itu akan dipadukan dengan 12 pemain lama yang sudah diikat kontrak.
"Kita akui musim pertama tak mungkin mengandalkan semua pemain muda. Ada 12 pemain lama yang sudah dikontrak. Namun untuk berapa persentase pemain muda saya belum bisa memberikan detailnya. Yang jelas kami akan memprioritaskan mereka. Tapi segalanya akan kami lakukan secara bertahap," tandas Indra.
"Untuk musim pertama di ISL 2015, saya tidak muluk-muluk. Yang penting bagaimana tim ini tetap eksis di liga teratas Indonesia," tegas Indra, saat menggelar jumpa pers di Jakarta, Jum'at (19/12/2014).
Penuturan Indra pun bersinergi dengan keinginannya membangun generasi penerus persepakbolaan Indonesia. Dan menurut penuturan pelatih yang membawa tim nasional (timnas) Indonesia U-19 juara Piala AFF 2013, apa yang diinginkannya itu juga selaras dengan apa yang manajemen Bali United.
"Visi kami sama-sama ingin membawa anak muda generasi penerus pesepakbolaan Indonesia sebagai prioritas utama dan perlu mendapat perhatian serius. Semuanya melalui proses dan tidak dalam jangka waktu yang singkat," terangnya.
"Dimana-mana pelatih itu presentasi soal program dan visi-misi, tapi di Bali United Pusam kebalikannya. Oleh karena itu saya kira kami cocok dan memiliki komitmen kuat membangun potensi pemain sepakbola muda di Indonesia," lanjut Indra.
Walau bertekat mengedepankan para pemain muda diskuadnya nanti bersama Bali United, Indra belum bisa memastikan seberapa persentase pemain muda. Tapi yang pasti menurutnya, keinginannya itu akan dipadukan dengan 12 pemain lama yang sudah diikat kontrak.
"Kita akui musim pertama tak mungkin mengandalkan semua pemain muda. Ada 12 pemain lama yang sudah dikontrak. Namun untuk berapa persentase pemain muda saya belum bisa memberikan detailnya. Yang jelas kami akan memprioritaskan mereka. Tapi segalanya akan kami lakukan secara bertahap," tandas Indra.
(bbk)