Pemakaian Stadion Mattoanging Dihentikan
A
A
A
MAKASSAR - Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS), menghentikan sementara pemakaian stadion Mattoanging, agar bisa fokus menghadapi verifikasi yang akan dilakukan oleh PT Liga Indonesia sebagai penyelenggara kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim depan.
Hal tersebut dilakukan, agar seluruh aspek yang bakal dinilai oleh tim verifikasi bisa maksimal, termasuk perawatan rumput stadion, supaya bisa lolos verifikasi. Meskipun beberapa bulan lalu, rumput tersebut harus rusak karena kerap diadakan event besar di sana.
Manajer stadion Mattoanging Mirdan Midding mengatakan, pihaknya memang sengaja menghentikan kegiatan pemakaian lapangan agar bisa fokus menjalani verifikasi nantinya. "Seluruh kegiatan pemakaian lapangan dihentikn mulai senin 23 Desember sampai Januari 2015," kata dia saat dikonfirmasi KORAN SINDO.
Meski demikian, Mirdan yang juga pengurus Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) cabang Makassar ini mengatakan, soal jadwal latihan dan ujicoba yang ditawarkan ke PSM di dalam stadion, pihaknya masih menunggu konfirmasi manajemen. "Untuk sekarang belum ada," ungkapnya.
Sekedar diketahui, stadion Mattoanging diprioritaskan untuk menjadi homebase buat skuad Juku Eja musim depan. Meskipu manajemen PT Pagolona Sulawesi Mandiri yang menaungi PSM ditawari untuk bermain di stadion Diponegoro Banyuwangi Jawa Timur. Namun, pihak manajemen berupaya terlebih dahulu membawa tim ini ke Makassar.
Selain itu, pihak stadion juga sudah membenahi beberapa aspek yang dinilai tidak terstandar nasional pada verifikasi sebelumnya, hingga membuat tim berjuluk Ayam Jantan dari Timur ini, harus hijrah ke Surabaya menggunakan stadion Bung Tomo. Hal yang telah dibenahi, seperti ruang ganti pemain, lapangan, tibun hingga penerang stadion.
Sementara itu, Perdana Mentri Red Gank Sul Dg Kulle mengatakan, memang untuk saat ini stadion tersebut sudah siap untuk diverifikasi. Pasalnya, beberapa sudah diperbaiki. "Jadi tinggal bagaimana pihak PSM, karena semua sudah siap," kata dia.
Dirinya menjelaskan, stadion tersebut sebenarnya sudah bisa lolos verifikasi, karena rumput lapangan dan penerangan yang sebelumnya dinilai kurang maksimal, seluruhnya sudah diperbaiki. "Kita harap kesepakatan kedua belah pihak ini. Supaya stadion tersebut diusulkan untuk diverifikasi," tukasnya.
Hal tersebut dilakukan, agar seluruh aspek yang bakal dinilai oleh tim verifikasi bisa maksimal, termasuk perawatan rumput stadion, supaya bisa lolos verifikasi. Meskipun beberapa bulan lalu, rumput tersebut harus rusak karena kerap diadakan event besar di sana.
Manajer stadion Mattoanging Mirdan Midding mengatakan, pihaknya memang sengaja menghentikan kegiatan pemakaian lapangan agar bisa fokus menjalani verifikasi nantinya. "Seluruh kegiatan pemakaian lapangan dihentikn mulai senin 23 Desember sampai Januari 2015," kata dia saat dikonfirmasi KORAN SINDO.
Meski demikian, Mirdan yang juga pengurus Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) cabang Makassar ini mengatakan, soal jadwal latihan dan ujicoba yang ditawarkan ke PSM di dalam stadion, pihaknya masih menunggu konfirmasi manajemen. "Untuk sekarang belum ada," ungkapnya.
Sekedar diketahui, stadion Mattoanging diprioritaskan untuk menjadi homebase buat skuad Juku Eja musim depan. Meskipu manajemen PT Pagolona Sulawesi Mandiri yang menaungi PSM ditawari untuk bermain di stadion Diponegoro Banyuwangi Jawa Timur. Namun, pihak manajemen berupaya terlebih dahulu membawa tim ini ke Makassar.
Selain itu, pihak stadion juga sudah membenahi beberapa aspek yang dinilai tidak terstandar nasional pada verifikasi sebelumnya, hingga membuat tim berjuluk Ayam Jantan dari Timur ini, harus hijrah ke Surabaya menggunakan stadion Bung Tomo. Hal yang telah dibenahi, seperti ruang ganti pemain, lapangan, tibun hingga penerang stadion.
Sementara itu, Perdana Mentri Red Gank Sul Dg Kulle mengatakan, memang untuk saat ini stadion tersebut sudah siap untuk diverifikasi. Pasalnya, beberapa sudah diperbaiki. "Jadi tinggal bagaimana pihak PSM, karena semua sudah siap," kata dia.
Dirinya menjelaskan, stadion tersebut sebenarnya sudah bisa lolos verifikasi, karena rumput lapangan dan penerangan yang sebelumnya dinilai kurang maksimal, seluruhnya sudah diperbaiki. "Kita harap kesepakatan kedua belah pihak ini. Supaya stadion tersebut diusulkan untuk diverifikasi," tukasnya.
(wbs)