Maung Bandung Tanpa Pemain Asing di LCA
A
A
A
BANDUNG - Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman hanya akan mendaftarkan 22 pemain untuk tampil di Liga Champions Asia (LCA) 2015. Dari 22 pemain yang didaftarkan tersebut, Persib tidak akan diperkuat striker asing karena hingga kini incaran striker asing belum didapatkan.
Padahal, batas pendaftaran pemain diputuskan paling lambat hari ini (Minggu, 4/1). “Kalau tidak sempat, kami bermain dengan pemain yang ada saja. Karena kami juga tidak mau terburu- buru menentukan siapa pemain yang dibutuhkan, terutama untuk pemain asing yang pantas gabung dengan Persib,” ujar Djadjang, kemarin.
Selama ini, Djadjang berkeinginan menjadikan jumlah skuadnya menjadi 25 pemain. Hal itu sebagai upaya agar dapat melakukan rotasi. Apalagi pada 2015 ini, Maung Bandungdihadapkan cukup banyak kompetisi. Selain LCA, Persib akan menghadapi Indonesia Super League (ISL) 2015, dan Piala Indonesia.
Karena itu, kemungkinan besar dengan jumlah 25 pemain, para pemain yang ada dapat saling bergantian agar tidak cepat mengalami kelelahan. Namun, hingga saat ini pemain yang didapatkan baru berjumlah 22 pemain. Djadjang mengatakan butuh tiga pemain tambahan yang terdiri atas satu pemain asing dan dua pemain lokal. Untuk pemain asing diharapkan menempati posisi striker, sementara pemain lokal sebagai gelandang sayap dan center bek.
“Untuk pemain lokal, kami masih berusaha, tetapi sampai saat ini belum dapat. Agak pesimistis sih mendapatkan pemain lokal. Namun, kalau tidak dapat, tidak masalah, kami berjalan dengan pemain yang ada. Kalau penyerang asing, harus kami dapatkan, mudah-mudahan untuk Liga Champions masih bisa,” sebutnya.
Sementara, Manajer Tim Persib Umuh Muchtar menyambut baik rencana Bali United Pusam yang menginginkan uji coba menghadapi Maung Bandungsebagai persiapan sebelum menjalani kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015 mendatang. Artinya, Persib menerima tantangan yang ditunjukkan tim yang sebelumnya bernama Persisam Putra Samarinda itu. Menurut Umuh, rencana tersebut sangatlah bagus.
Apalagi laga uji coba tersebut digelar sebelum menghadapi partai final Inter Island Cup (IIC) 2014. “Bisa juga kan, sekalian TC (training center) di sana (Bali). Tapi soal waktunya, kita lihat nanti. Karena sekarang kami sedang fokus dulu menghadapi Piala Wali Kota Padang,” ujar Umuh, kemarin.
Menurut Umuh, Persib membutuhkan beberapa laga uji coba, terutama dalam menghadapi lawan selevel. Hal itu sebagai gambaran agar pelatih dapat melihat sejauh mana kekurangan yang ada di timnya. Namun, bukan berarti Persib tidak memiliki lawan yang seimbang. Selama Januari ini, Persib akan disibukkan dengan turnamen pramusim, seperti Piala Wali Kota Padang, melawan tim asal Malaysia pada 11 Januari, lalu final Inter Island Cup (IIC) pada 27 Januari.
Muhammad ginanjar
Padahal, batas pendaftaran pemain diputuskan paling lambat hari ini (Minggu, 4/1). “Kalau tidak sempat, kami bermain dengan pemain yang ada saja. Karena kami juga tidak mau terburu- buru menentukan siapa pemain yang dibutuhkan, terutama untuk pemain asing yang pantas gabung dengan Persib,” ujar Djadjang, kemarin.
Selama ini, Djadjang berkeinginan menjadikan jumlah skuadnya menjadi 25 pemain. Hal itu sebagai upaya agar dapat melakukan rotasi. Apalagi pada 2015 ini, Maung Bandungdihadapkan cukup banyak kompetisi. Selain LCA, Persib akan menghadapi Indonesia Super League (ISL) 2015, dan Piala Indonesia.
Karena itu, kemungkinan besar dengan jumlah 25 pemain, para pemain yang ada dapat saling bergantian agar tidak cepat mengalami kelelahan. Namun, hingga saat ini pemain yang didapatkan baru berjumlah 22 pemain. Djadjang mengatakan butuh tiga pemain tambahan yang terdiri atas satu pemain asing dan dua pemain lokal. Untuk pemain asing diharapkan menempati posisi striker, sementara pemain lokal sebagai gelandang sayap dan center bek.
“Untuk pemain lokal, kami masih berusaha, tetapi sampai saat ini belum dapat. Agak pesimistis sih mendapatkan pemain lokal. Namun, kalau tidak dapat, tidak masalah, kami berjalan dengan pemain yang ada. Kalau penyerang asing, harus kami dapatkan, mudah-mudahan untuk Liga Champions masih bisa,” sebutnya.
Sementara, Manajer Tim Persib Umuh Muchtar menyambut baik rencana Bali United Pusam yang menginginkan uji coba menghadapi Maung Bandungsebagai persiapan sebelum menjalani kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015 mendatang. Artinya, Persib menerima tantangan yang ditunjukkan tim yang sebelumnya bernama Persisam Putra Samarinda itu. Menurut Umuh, rencana tersebut sangatlah bagus.
Apalagi laga uji coba tersebut digelar sebelum menghadapi partai final Inter Island Cup (IIC) 2014. “Bisa juga kan, sekalian TC (training center) di sana (Bali). Tapi soal waktunya, kita lihat nanti. Karena sekarang kami sedang fokus dulu menghadapi Piala Wali Kota Padang,” ujar Umuh, kemarin.
Menurut Umuh, Persib membutuhkan beberapa laga uji coba, terutama dalam menghadapi lawan selevel. Hal itu sebagai gambaran agar pelatih dapat melihat sejauh mana kekurangan yang ada di timnya. Namun, bukan berarti Persib tidak memiliki lawan yang seimbang. Selama Januari ini, Persib akan disibukkan dengan turnamen pramusim, seperti Piala Wali Kota Padang, melawan tim asal Malaysia pada 11 Januari, lalu final Inter Island Cup (IIC) pada 27 Januari.
Muhammad ginanjar
(bbg)