Adu kecerdikan Xavi dan Nasri
A
A
A
Sindonews.com - Kemampuan Xavi Hernandez dan Samir Nasri mengendalikan lini tengah memanaskan duel perempat final di Donbass Arena, Donetsk, Ukraina, dini hari nanti.
Dua pemain tersebut memiliki rekor yang sangat baik bersama klubnya sepanjang musim lalu. Xavi yang membela Barcelona menunjukkan kinerja luar biasa. Begitu pula Nasri bersama Manchester City (Man City). Dia bahkan membantu The Citizens— julukan Man City—meraih gelar Liga Primer 2011/2012. Inilah yang menjadi perhatian.
Sejauh ini keduanya menampilkan permainan apik di Piala Eropa 2012. Untuk Xavi, dia memang belum memberikan assist ataupun gol. Tapi, penampilannya tak perlu dipertanyakan. Sementara Nasri sejauh ini sudah menyumbang satu gol pada penyisihan Grup D Piala Eropa 2012. Baik Xavi maupun Nasri selalu menjadi pilihan utama masing-masing tim. Sejauh ini keduanya belum sekali pun absen.
Itu artinya, mereka tampil sebagai starter pada tiga laga di penyisihan grup. Untuk statistik, dua pemain ini juga menuai hasil sangat baik. Xavi memberikan umpan-umpan bagus kepada pemain depan La Furia Roja, julukan Spanyol. Namun, sayang, tim besutan Vicente del Bosque itu kurang beruntung karena mereka lebih sering gagal memaksimalkan peluang yang ada.
Jika dihitung persentase, umpan yang diberikan Xavi sangat fantastis, yaitu sampai 91,1%. Ini adalah catatan yang begitu baik. “Kami sudah berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan hasil yang terbaik pada setiap pertandingan yang kami mainkan. Namun, hasilnya kurang menyenangkan.Tapi, kami akan terus berusaha. Kami juga tidak mau membuat kerja Xavi yang sangat luar biasa menjadi tidak berarti,” ungkap Del Bosque dilansir Marca.
“Kami sangat beruntung memiliki Xavi. Dia hebat dan tak kenal lelah dalam memberikan umpan kepada pemain depan kami. Kami harus lebih baik lagi pada perempat final ini,” sambungnya. Sementara persentase passing Nasri sejauh ini mencapai 88,2%. Hasil itu pun jelas tidak buruk. Namun, jika dibandingkan dengan passing-nya di Liga Primer, tentu saja ini sedikit mengecewakan. Pasalnya, bersama Man City, dia mampu menyuplai umpan hingga 91,1%. Meski demikian, hasil ini cukup membuat Pelatih Laurent Blanc terkesan.
Dia menilai kerja Nasri sangat memuaskan. Untuk perempat final dini hari nanti, dia berharap winger berusia 24 tahun itu bisa bekerja lebih baik. Nasri pun dengan sukacita akan melakukannya. Dia berharap Les Bleus, julukan Prancis, bisa menyingkirkan juara bertahan Spanyol dan memastikan satu tempat di semifinal. “Kami dan Spanyol tentu akan tampil ngotot. Kami dan mereka tidak akan pernah mengalah.
Kami ingin melangkah ke semifinal dan kami akan mengusahakan itu. Ini akan menjadi pertandingan yang sangat menarik,” sebut Nasri, dilansir ESPN. “Soal siapa yang menjadi favorit, buat saya sama sekali tidak penting. Lagi pula, menurut saya, Spanyol bukan favorit di Polandia-Ukraina. Saya lebih terkesan dengan Jerman. Jadi, kami tak perlu resah menghadapi mereka di perempat final ini,” sambungnya.
Dua pemain tersebut memiliki rekor yang sangat baik bersama klubnya sepanjang musim lalu. Xavi yang membela Barcelona menunjukkan kinerja luar biasa. Begitu pula Nasri bersama Manchester City (Man City). Dia bahkan membantu The Citizens— julukan Man City—meraih gelar Liga Primer 2011/2012. Inilah yang menjadi perhatian.
Sejauh ini keduanya menampilkan permainan apik di Piala Eropa 2012. Untuk Xavi, dia memang belum memberikan assist ataupun gol. Tapi, penampilannya tak perlu dipertanyakan. Sementara Nasri sejauh ini sudah menyumbang satu gol pada penyisihan Grup D Piala Eropa 2012. Baik Xavi maupun Nasri selalu menjadi pilihan utama masing-masing tim. Sejauh ini keduanya belum sekali pun absen.
Itu artinya, mereka tampil sebagai starter pada tiga laga di penyisihan grup. Untuk statistik, dua pemain ini juga menuai hasil sangat baik. Xavi memberikan umpan-umpan bagus kepada pemain depan La Furia Roja, julukan Spanyol. Namun, sayang, tim besutan Vicente del Bosque itu kurang beruntung karena mereka lebih sering gagal memaksimalkan peluang yang ada.
Jika dihitung persentase, umpan yang diberikan Xavi sangat fantastis, yaitu sampai 91,1%. Ini adalah catatan yang begitu baik. “Kami sudah berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan hasil yang terbaik pada setiap pertandingan yang kami mainkan. Namun, hasilnya kurang menyenangkan.Tapi, kami akan terus berusaha. Kami juga tidak mau membuat kerja Xavi yang sangat luar biasa menjadi tidak berarti,” ungkap Del Bosque dilansir Marca.
“Kami sangat beruntung memiliki Xavi. Dia hebat dan tak kenal lelah dalam memberikan umpan kepada pemain depan kami. Kami harus lebih baik lagi pada perempat final ini,” sambungnya. Sementara persentase passing Nasri sejauh ini mencapai 88,2%. Hasil itu pun jelas tidak buruk. Namun, jika dibandingkan dengan passing-nya di Liga Primer, tentu saja ini sedikit mengecewakan. Pasalnya, bersama Man City, dia mampu menyuplai umpan hingga 91,1%. Meski demikian, hasil ini cukup membuat Pelatih Laurent Blanc terkesan.
Dia menilai kerja Nasri sangat memuaskan. Untuk perempat final dini hari nanti, dia berharap winger berusia 24 tahun itu bisa bekerja lebih baik. Nasri pun dengan sukacita akan melakukannya. Dia berharap Les Bleus, julukan Prancis, bisa menyingkirkan juara bertahan Spanyol dan memastikan satu tempat di semifinal. “Kami dan Spanyol tentu akan tampil ngotot. Kami dan mereka tidak akan pernah mengalah.
Kami ingin melangkah ke semifinal dan kami akan mengusahakan itu. Ini akan menjadi pertandingan yang sangat menarik,” sebut Nasri, dilansir ESPN. “Soal siapa yang menjadi favorit, buat saya sama sekali tidak penting. Lagi pula, menurut saya, Spanyol bukan favorit di Polandia-Ukraina. Saya lebih terkesan dengan Jerman. Jadi, kami tak perlu resah menghadapi mereka di perempat final ini,” sambungnya.
(aww)