Sriwijaya FC Waspadai Jebolan Timnas U-19
Sriwijaya FC Waspadai Jebolan Timnas U-19
A
A
A
PADANG - Sriwijaya FC tetap ingin memberikan penampilan terbaik saat menghadapi Persebaya Surabaya. Kendati lolos ke semifinal, Laskar Wong Kito tetap setel kencang dalam lanjutan SCM Cup 2015.
Asisten Pelatih Sriwijaya FC (SFC) Hartono Ruslan mengatakan, mewaspadai sejumlah pemain muda Persebaya yang merupakan jebolan Timnas U-19. Menurutnya, agresivitas Evan Dimas yang merupakan mantan kapten Timnas U-19 akan membahayakan Sriwijaya FC jika tidak mendapat perhatian khusus.
''Pergerakan eks pemain Timnas U-19 sangat cepat di setiap sisi. Terutama Evan Dimas, dia tentunya harus diwaspadai lini belakang kita,''kata Hartono.
Demi mengantisipasi pergerakan Evan Dimas, Hartono di latihan pagi hari tim melakukan evaluasi besar-besaran di lini belakang anak asuhnya. Dia menilai jatuh bangunnya Dian Agus Prasetyo disebabkan minimnya komunikasi di sektor tersebut.
''Melawan Semen Padang kita terlalu mengikuti ritme permainan cepat mereka. Jadi komunikasi di lini belakang kedodoran. Menghadapi eks pemain Timnas U-19 pergerakan mereka juga akan sangat cepat dari sektor sayap,''ujarnya.
Menurut mantan asisten Kas Hartadi ini, tim harus mampu mempertahankan ritme permainan SFC. Dilanjutkannya, apabila tim mengikuti tempo permainan lawan tentunya komunikasi di lini belakang akan terganggu.
''Komunikasi lini belakang sudah bagus dan baik. Namun, pemain mengikuti ritme permainan lawan. Pemain harus bermain sesuai dengan ritmenya SFC dan arahan pelatih,''ungkapnya.
Selain mengantisipasi pergerakan Evan Dimas dan kawan-kawan, Hartono juga masih memantau kondisi fisik kiper Dian Agus Prasetyo. Pasalnya, kiper timnas tersebut, berkali-kali mengalami benturan ketika menghadapi Semen Padang.
''Saya tidak bisa memastikan apakah Dian Agus diturunkan menghadapi Persebaya atau tidak. Karena memang dia perlu melakukan pemulihan karena pertandingan menghadapi Semen Padang sangat berat untuknya. Kita akan pantau perkembangan fisiknya sampai latihan pagi esok,''pungkasnya.
Asisten Pelatih Sriwijaya FC (SFC) Hartono Ruslan mengatakan, mewaspadai sejumlah pemain muda Persebaya yang merupakan jebolan Timnas U-19. Menurutnya, agresivitas Evan Dimas yang merupakan mantan kapten Timnas U-19 akan membahayakan Sriwijaya FC jika tidak mendapat perhatian khusus.
''Pergerakan eks pemain Timnas U-19 sangat cepat di setiap sisi. Terutama Evan Dimas, dia tentunya harus diwaspadai lini belakang kita,''kata Hartono.
Demi mengantisipasi pergerakan Evan Dimas, Hartono di latihan pagi hari tim melakukan evaluasi besar-besaran di lini belakang anak asuhnya. Dia menilai jatuh bangunnya Dian Agus Prasetyo disebabkan minimnya komunikasi di sektor tersebut.
''Melawan Semen Padang kita terlalu mengikuti ritme permainan cepat mereka. Jadi komunikasi di lini belakang kedodoran. Menghadapi eks pemain Timnas U-19 pergerakan mereka juga akan sangat cepat dari sektor sayap,''ujarnya.
Menurut mantan asisten Kas Hartadi ini, tim harus mampu mempertahankan ritme permainan SFC. Dilanjutkannya, apabila tim mengikuti tempo permainan lawan tentunya komunikasi di lini belakang akan terganggu.
''Komunikasi lini belakang sudah bagus dan baik. Namun, pemain mengikuti ritme permainan lawan. Pemain harus bermain sesuai dengan ritmenya SFC dan arahan pelatih,''ungkapnya.
Selain mengantisipasi pergerakan Evan Dimas dan kawan-kawan, Hartono juga masih memantau kondisi fisik kiper Dian Agus Prasetyo. Pasalnya, kiper timnas tersebut, berkali-kali mengalami benturan ketika menghadapi Semen Padang.
''Saya tidak bisa memastikan apakah Dian Agus diturunkan menghadapi Persebaya atau tidak. Karena memang dia perlu melakukan pemulihan karena pertandingan menghadapi Semen Padang sangat berat untuknya. Kita akan pantau perkembangan fisiknya sampai latihan pagi esok,''pungkasnya.
(aww)
Explore More