Imigran China, Parkir Bekas Motor Rossi di Garasinya

Rabu, 28 Januari 2015 - 02:27 WIB
Imigran China, Parkir...
Imigran China, Parkir Bekas Motor Rossi di Garasinya
A A A
LOS ANGELES - Kaming Ko adalah imigran China yang kini menetap di Amerika Serikat. Namun namanya semakin tenar bak selebriti dunia saat membeli motor GP11 milik Nicky Hayden dan Valentino Rossi, sewaktu masih berada di Ducati.

Kecintaannya terhadap dunia balap sudah mengalir dalam diri Kaming Ko. Tim yang dia sukai adalah Ducati Corse dan saat itu ia melihat langsung motor tersebut pada 2001 saat menjalani balapan pertama di Amerika Serikat.

Selang dua tahun kemudian, Kaming Ko mempunyai pengalaman berharga sewaktu membeli motor Hayden pada 2003 di Sirkuit Indianapolis, Amerika Serikat. Dia bercerita tim asal Italia saat itu memang tengah berniat untuk menjual salah satu koleksi motor pembalapnya kepada pelanggan.

Entah kebeneran tiba-tiba Hayden menatapnya dan berkata: "Mungkin saya dapat mengatur beberapa penjualan motor saya ini kepada Anda," kata Kaming Ko, seraya mengulangi perkataan joki berkebangsaan Amerika Serikat seperti dikutip Ultimatemotorcycling, Rabu (28/1/2015).

Seiring berjalannya waktu Kaming Ko semakin tergiur untuk mendapatkan motor milik Rossi. Namun dia paham bahwa itu tidak akan mudah karena pasti sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi. Berkat kedekatannya dengan Ducati Corse, dia akhirnya hanya membutuhkan waktu satu tahun untuk mendapatkan motor plus tanda tangan joki Movistar Yamaha.

"Ada delapan halaman dokumen hukum yang menyatakan bahwa motor ini hanya untuk sekadar koleksi dan bukan untuk dijalankan atau balapan."

Dari sinilah nama Kaming Ko mulai dikenal. Pasalnya kedua bekas motor Hayden dan Rossi terparkir di garasinya. Dia menitipkan pesan kepada anaknya yang berusia 7 tahun bahwa memiliki motor juara dunia sembilan kali adalah investasi yang bagus.

"Kau tahu, ketika kau bertambah dewasa, motor ini akan berharga jutaan dolar" Si anak tanya kenapa. Dan dia jawab: "Ingatlah nama Rossi," tukas Kaming Ko.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0576 seconds (0.1#10.140)