Lima Fakta Laga Perang Saudara
Lima Fakta Laga Perang Saudara
A
A
A
MELBOURNE - Laga perang saudara bakal tersaji di semifinal Australia Terbuka 2015. Dua wakil Amerika Serikat, Serena Williams dan Madison Keys akan saling mengeluarkan seluruh kemampuan mereka untuk merebut tiket partai puncak di grand slam awal tahun ini.
Nama Serena masih menjadi favorit juara di grand slam yang menyediakan hadiah total USD36.300.000 atau sekira Rp443 Miliar. Namun ratu tenis dunia ini masih menaruh dendam atas juniornya tersebut. Terutama saat mengetahui kakak kandungnya, Venus Williams berhasil ditendang dari turnamen bergengsi setelah kalah 3-6, 6-4, 4-6 dari petenis berusia 19 tahun tersebut.
Kedua petenis sama-sama mengoleksi catatan yang bagus untuk memperebutkan tempat di partai pamungkas. Dari lima pertandingan terakhir, Keys dan Serena sudah kehilangan set sebanyak dua kali.
Artinya, baik Serena maupun petenis non-unggulan di turnamen ini mempunyai peluang bagus untuk memperebutkan tempat di partai puncak. Terlebih mereka sama-sama buta kekuatan satu sama lain.
Berikut adalah lima fakta Serena versus Keys, seperti dicomot situs resmi WTA, Kamis (29/1/2015).
1. Secara keseluruhan Serena sudah membukukan rekor kemenangan di perempat final untuk memesan tiket semifinal grand slam sebanyak 22 kali (22-3). Dan, dia masih menjadi favorit juara di Australia Terbuka 2015.
2. Keys bisa menjadi batu sandungan Serena. Banyak yang menganggap bahwa dia tengah mencoba untuk menjadi pemain kedelapan untuk mengalahkan kedua kakak beradik Williams di turnamen yang sama.
3. Keys sedang mencoba untuk menjadi petenis muda pertama yang mencapai final grand slam sejak Caroline Wozniacki pada 2009 di AS Terbuka. Petenis muda terakhir Amerika Serikat adalah Serena dan itu dilakukannya saat tampil di turnamen grand slam akhir tahun pada 2001.
4. Serena bisa mengamankan predikat sebagai ratu tenis dunia lebih lama lagi, jika dia memenangkan pertandingan ini. Walaupun Maria Sharapova menang atas rekan senegaranya Ekaterina Makarova di semifinal dan menang atas Serena di final.
5. Keys berambisi untuk menembus peringkat 20 dunia versi WTA. Keberhasilannya di lima pertandingan terakhir buat petenis 19 tahun itu semakin berpeluang loncat 15 peringkat dan jika itu berhasil, maka ia melewati rekor pribadinya sebelumnya di mana dia hanya mampu menembus peringkat 27 dunia. Ia juga bisa mendapatkan tempat di posisi ke-13 jika berhasil menembus final.
Nama Serena masih menjadi favorit juara di grand slam yang menyediakan hadiah total USD36.300.000 atau sekira Rp443 Miliar. Namun ratu tenis dunia ini masih menaruh dendam atas juniornya tersebut. Terutama saat mengetahui kakak kandungnya, Venus Williams berhasil ditendang dari turnamen bergengsi setelah kalah 3-6, 6-4, 4-6 dari petenis berusia 19 tahun tersebut.
Kedua petenis sama-sama mengoleksi catatan yang bagus untuk memperebutkan tempat di partai pamungkas. Dari lima pertandingan terakhir, Keys dan Serena sudah kehilangan set sebanyak dua kali.
Artinya, baik Serena maupun petenis non-unggulan di turnamen ini mempunyai peluang bagus untuk memperebutkan tempat di partai puncak. Terlebih mereka sama-sama buta kekuatan satu sama lain.
Berikut adalah lima fakta Serena versus Keys, seperti dicomot situs resmi WTA, Kamis (29/1/2015).
1. Secara keseluruhan Serena sudah membukukan rekor kemenangan di perempat final untuk memesan tiket semifinal grand slam sebanyak 22 kali (22-3). Dan, dia masih menjadi favorit juara di Australia Terbuka 2015.
2. Keys bisa menjadi batu sandungan Serena. Banyak yang menganggap bahwa dia tengah mencoba untuk menjadi pemain kedelapan untuk mengalahkan kedua kakak beradik Williams di turnamen yang sama.
3. Keys sedang mencoba untuk menjadi petenis muda pertama yang mencapai final grand slam sejak Caroline Wozniacki pada 2009 di AS Terbuka. Petenis muda terakhir Amerika Serikat adalah Serena dan itu dilakukannya saat tampil di turnamen grand slam akhir tahun pada 2001.
4. Serena bisa mengamankan predikat sebagai ratu tenis dunia lebih lama lagi, jika dia memenangkan pertandingan ini. Walaupun Maria Sharapova menang atas rekan senegaranya Ekaterina Makarova di semifinal dan menang atas Serena di final.
5. Keys berambisi untuk menembus peringkat 20 dunia versi WTA. Keberhasilannya di lima pertandingan terakhir buat petenis 19 tahun itu semakin berpeluang loncat 15 peringkat dan jika itu berhasil, maka ia melewati rekor pribadinya sebelumnya di mana dia hanya mampu menembus peringkat 27 dunia. Ia juga bisa mendapatkan tempat di posisi ke-13 jika berhasil menembus final.
(bbk)
Explore More