Putus Cinta Buat Ronaldo Melempem

MADRID - Putus cinta dengan model seksi Irina Shayk sepertinya membuat Cristiano Ronaldo terpuruk. Meski ia berhasil meraih gelar paling bergengsi Ballon d’Or awal tahun ini, namun setelah itu sang pemain dinilai malah tampil melempem.

Ronaldo yang diawal musim ini tampil gemilang dan sukses mencetak berbagai gol untuk Real Madrid, memulai tahun 2015 dengan catatan kurang meyakinkan. Ia hanya mampu mencetak empat gol dalam sembilan pertandingan yang telah ia mainkan untuk El Real.

Tak hanya melempem soal gol, Ronaldo bahkan sempat menunjukan perilaku tidak sportif dalam laga kontra Cordoba, 24 Januari 2015 lalu. Ia dengan sengaja memukul wajah salah satu pemain Cordoba yang membuatnya diusir dari lapangan.

Hal itu tentu mencoreng citranya yang baru sebulan menyandang gelar pemain terbaik dunia. Nampaknya, rentetan hasil buruk yang didapat pemain berjuluk CR7 merupakan dampak dari kandasnya kisah asmara yang telah ia jalin selama lima tahun dengan Irina.

Banyak yang menilai sejak putus dari Irina, performa bintang Los Blancos tersebut mulai mengalami penurunan. Hal itu pun juga diungkapkan oleh Jorge Mendes selaku agen dari pemain 30 tahun tersebut.

“Saya rasa masalah pribadi telah sangat mempengaruhinya, terutama setelah putus dengan Irina Shayk. Kehidupan pribadinya sangat menjadi sorotan. Tentu itu buka seuatu hal yang mudah untuk menjadi Cristiano Ronaldo. Cristiano adalah manusia. Ia juga memiliki masa-masa sulit, "ujar Mendes, dilansir ESPN, Jumat (13/2/2015).

Menurunnya performa Ronaldo tersebut juga telah dirasakan Madrid. Bahkan klub yang memboyongnya sejak tahun 2009 sudah berencana untuk mendepaknya.