Perang Bikin Bayern Ngeri Terbang ke Ukraina

Senin, 16 Februari 2015 - 13:42 WIB
Perang Bikin Bayern...
Perang Bikin Bayern Ngeri Terbang ke Ukraina
A A A
MUNICH - Bayern Muenchen diliputi ketakutan melakoni laga pertama babak 16 besar Liga Champions 2014/2015 kontra Shakhtar Donetsk. Bukan menghadapi klub juara Liga Primer Ukraina itu, melainkan kondisi perang yang berkecamuk di Ukraina.

Laga Shakhtar kontra Bayern memang tidak digelar di kandang Donetsk, Donbass Arena di Donetsk, lantaran venue tersebut sedang digunakan untuk mendistribusikan bantuan kemanusiaan dan sebagian gedung rusak akibat bombardir senjata berat.

Laga dipindah ke Arena Lviv, dekat perbatasan Polandia. Meski berjarak sekitar 1000 km dari Donbass, tetap saja bayang-bayang peperangan berkecamuk dalam benak penggawa Bayern.

Winger asal belanda Arjen Robben mengakui pertempuran di timur Ukraina antara pasukan pemerintah dan pemberontak pro-Rusia, membuat sejumlah pemain Bayern takut terbang ke Ukraina.

"Tentu saja Anda paham situasi di sana, hal itu memengaruhi kami semua," kata Robben, yang mencetak dua gol saat Bayern pesta 8-0 melawan Hamburg dalam lanjutan Bundesliga, Sabtu (14/2/2015). "Anda tidak bisa pergi begitu saja ke sana dan mengabaikan apa yang sedang terjadi."

Bayern terbang ke Lviv dari Munich, Senin (16/2/2015) pukul 14.45 waktu setempat dan dijadwalkan kembali pada Rabu (18/2/2015) pukul 00.30 waktu Lviv. Bayern sengaja memperpendek kunjungan mereka ke Ukraina, dan membatalkan acara jamuan makan pasca pertandingan yang biasa mereka lakukan.

Pelatih Pep Guardiola mengaku prihatin dengan situasi di Ukraina. Sedangkan CEO Bayern Karl-Heinz Rummenigge mengatakan gencatan senjata selama akhir pekan ini telah membuat segalanya sedikit lebih rileks bagi Bayern.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0640 seconds (0.1#10.140)