Perang Tak Buat Lahm Takut, Tapi...

DONETSK - Bayern Muenchen diliputi ketakutan jelang leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Shakhtar Donetsk. Seperti diketahui, kondisi perang yang berkecamuk di Ukraina memang membuat sebagian pemain The Bavarians -julukan Bayern- khawatir saat melakoni leg pertama melawan klub juara Liga Ukraina itu.

Namun disaat para pemain khawatir dengan keselamatan mereka, hal berbeda dirasakan Philipp Lahm. Kapten Bayern tersebut mengaku tak mengkhawatirkan konflik di Ukraina melainkan kekuatan Donetsk yang didominasi pemain Brasil. Bagi Lahm hal yang menjadi ancaman bagi timnya bukanlah konflik yang terjadi di negara tersebut.

Pemain yang belum lama ini pensiun dari timnas Jerman menilai kalau kekuatan Donetsk merupakan ancaman nyata yang dihadapi timnya nanti. "Saya tidak khawatir untuk bermain di sana. Karena pertandingan telah dipindahkan ke wilayah yang lebih aman dan saya yakin tidak ada hal buruk bisa terjadi," ujar Lahm dilansir Goal, Selasa (17/2/2015).

"Hal yang lebih saya cemaskan adalah permainan tuan rumah. Shakhtar memiliki tim bagus dan mereka telah bekerja sama untuk waktu yang cukup lama. Mereka juga memiliki banyak pemain Brasil, mereka sangat kuat secara teknis. Selain itu mereka memiliki kecepatan yang baik," sambungnya.

Meski menyadari akan sulit mengatasi Donetsk, namun Lahm menegaskan kalau timnya akan tampil all out dalam laga tersebut. "Kami harus mencapai hasil yang baik di Ukraina. Secara khusus saya pikir pertandingan tandang akan sangat sulit bagi kami.Kami harus terus waspada karena tentu saja tidak ada lawan lemah di babak 16 besar Liga Champions,” tandasnya.