Ribery Pertimbangkan Bela Timnas Jerman
A
A
A
MUNICH - Pernyataan mengejutkan dilontarkan bintang Bayern Muenchen Franck Ribery. Sosok kelahiran Boulogne-sur-Mer, utara Prancis, 7 April 1983 itu tengah mempertimbangkan menjadi warga negara Jerman.
Dalam wawancara dengan Bild edisi Kamis (26/2/2015), mantan gelandang timnas Prancis itu tegas menyatakan mencari kemungkinan menjadi warga negara Jerman. "Kenapa tidak! Saya merasa baik di sini (Jerman). Kami pun sudah membeli rumah yang nyaman," kata Ribery.
"Anak-anak saya di sekolah memiliki teman-teman warga Jerman. Putri saya Hiziya malah kerap mengolok-olok saya sebagai orang Jerman, yang membuat saya tertawa. Salif, anak saya, lahir di Jerman. Mungkin saya akan mengenakan jersey Jerman satu hari nanti!"
Ribery menetap di Jerman sejak 2007 saat resmi bergabung dengan klub Bundesliga Jerman Bayern Muenchen. Mantan pemain Galatasaray (2005) itu merumput di Olympique Marseille sebelum hijrah ke Jerman dengan nilai transfer 25 juta euro (Sekitar Rp364 miliar).
Ribery menyatakan mundur dari timnas Prancis pada Agustus 2014 dengan alasan pribadi. Dia mengaku sedih dengan apa yang terjadi di timnas Prancis pada Piala Dunia 2010. Di Afrika Selatan, timnas Prancis hancur lebur tak hanya prestasi karena terdampar sebagai juru kunci Grup A dengan satu angka hasil bermain imbang dengan Uruguay, juga eksistensi mereka lantaran dalam tim terjadi perselisihan antara Pelatih Raymond Domenech dengan pemain yang dipicu pengusiran Nicolas Anelka dari tim.
Di Piala Dunia 2014, Ribery tidak ambil bagian karena mengalami cedera, sepekan sebelum turnamen itu digelar. Di timnas Les Bleus, Ribery melakoni debut pada Mei 2006 saat melawan Meksiko. Total, Ribery mencatat 81 caps dengan torehan 16 gol. "Saya benar-benar tersentuh oleh apa yang terjadi di Piala Dunia 2014. Selama dua tahun, saya melakukan segalanya untuk Prancis. Tapi semuanya berakhir jelang turnamen digelar."
Dalam wawancara dengan Bild edisi Kamis (26/2/2015), mantan gelandang timnas Prancis itu tegas menyatakan mencari kemungkinan menjadi warga negara Jerman. "Kenapa tidak! Saya merasa baik di sini (Jerman). Kami pun sudah membeli rumah yang nyaman," kata Ribery.
"Anak-anak saya di sekolah memiliki teman-teman warga Jerman. Putri saya Hiziya malah kerap mengolok-olok saya sebagai orang Jerman, yang membuat saya tertawa. Salif, anak saya, lahir di Jerman. Mungkin saya akan mengenakan jersey Jerman satu hari nanti!"
Ribery menetap di Jerman sejak 2007 saat resmi bergabung dengan klub Bundesliga Jerman Bayern Muenchen. Mantan pemain Galatasaray (2005) itu merumput di Olympique Marseille sebelum hijrah ke Jerman dengan nilai transfer 25 juta euro (Sekitar Rp364 miliar).
Ribery menyatakan mundur dari timnas Prancis pada Agustus 2014 dengan alasan pribadi. Dia mengaku sedih dengan apa yang terjadi di timnas Prancis pada Piala Dunia 2010. Di Afrika Selatan, timnas Prancis hancur lebur tak hanya prestasi karena terdampar sebagai juru kunci Grup A dengan satu angka hasil bermain imbang dengan Uruguay, juga eksistensi mereka lantaran dalam tim terjadi perselisihan antara Pelatih Raymond Domenech dengan pemain yang dipicu pengusiran Nicolas Anelka dari tim.
Di Piala Dunia 2014, Ribery tidak ambil bagian karena mengalami cedera, sepekan sebelum turnamen itu digelar. Di timnas Les Bleus, Ribery melakoni debut pada Mei 2006 saat melawan Meksiko. Total, Ribery mencatat 81 caps dengan torehan 16 gol. "Saya benar-benar tersentuh oleh apa yang terjadi di Piala Dunia 2014. Selama dua tahun, saya melakukan segalanya untuk Prancis. Tapi semuanya berakhir jelang turnamen digelar."
(sha)