King James Jadi Batu Sandungan Heat ke Zona Playoff
King James Jadi Batu Sandungan Heat ke Zona Playoff
A
A
A
MIAMI - LeBron James bisa dipastikan menjadi magnet jutaan pasang mata penikmat NBA ketika dia kembali ke markas Miami Heat di American Airlines Arena dalam balutan seragam Cleveland Cavaliers pada Selasa (17/3/2015). Momen serupa pernah terjadi ketika Natal malam tahun lalu.
Sejak kembali ke Cleveland pada musim panas 2014, LeBron James meninggalkan Heat bersama kenangan manis berupa dua gelar juara NBA yang mereka genggam pada 2012 dan 2013. Namun seperti halnya dua sisi mata uang, keputusannya untuk pergi juga menyisakan pekerjaan rumah serius bagi Heat.
Bongkar pasang pemain terus dilakukan pelatih Erik Spoelstra guna mencari pemain yang mampu menggantikan peran King James. Sayang, upaya untuk memberikan porsi bermain lebih -bagi Michael Beasley dan Mario Chalmers- belum cukup untuk mendongkrak penampilan tim yang merosot. Bahkan hingga saat ini, Heat tak kunjung masuk ke zona playoff di Wilayah Timur, kontras dengan The Cavs yang meroket keposisi dua.
Kedatangan James ke markas Heat yang limbung di sepuluh penampilan terakhir, dengan lima kemenangan dan lima kekalahan, bisa menjadi batu sandungan tim yang berhasrat menembus zona playoff musim ini. Walaupun pada laga serupa yang berlangsung 25 Desember tahun lalu, Heat menang 101-91, sejumlah pemain Heat tak yakin bisa menghadapi tim yang dimotori bekas rekan mereka sendiri besok. (Baca juga : Tanpa Jimat di Kepala, King James Masih Moncer)
Guard Heat, Dwyane Wade mengatakan Cleveland Cavaliers sudah bukan lagi tim yang dia kalahkan pada Natal lalu. Menurutnya, ada setidaknya tiga pemain anyar yang membuat The Cavs makin agresif. Saat Natal, Timofey Mozgov masih Denver Nugget sedangkan Iman Shumpert dan JR Smith masih berseragam New York Knicks.
“Ini bukan pertandingan Natal, ini merupakan ini adalah pertarungan hidup dan mati karena kami berjuang untuk playoff,” kata Wade saat ditanya persiapan menghadapi The Cavs, dikutip ESPN, Senin (16/3/2015).
Apakah King James akan menjadi sandungan saat Heat mengincar kemenangan kandang guna memelihara asa melaju ke babak playoff, Wade yang pernah merebut gelar juara NBA bersama dengannya mengatakan, “Kemanapun James pergi besok, orang akan melihatnya. Apakah dia akan berjuang untuk membawa timnya menang, tentu saja. Itu yang membuatnya besar,” kata Wade. (Baca juga : King James Janji Bakal Habisi Bekas Klubnya)
Sejak kembali ke Cleveland pada musim panas 2014, LeBron James meninggalkan Heat bersama kenangan manis berupa dua gelar juara NBA yang mereka genggam pada 2012 dan 2013. Namun seperti halnya dua sisi mata uang, keputusannya untuk pergi juga menyisakan pekerjaan rumah serius bagi Heat.
Bongkar pasang pemain terus dilakukan pelatih Erik Spoelstra guna mencari pemain yang mampu menggantikan peran King James. Sayang, upaya untuk memberikan porsi bermain lebih -bagi Michael Beasley dan Mario Chalmers- belum cukup untuk mendongkrak penampilan tim yang merosot. Bahkan hingga saat ini, Heat tak kunjung masuk ke zona playoff di Wilayah Timur, kontras dengan The Cavs yang meroket keposisi dua.
Kedatangan James ke markas Heat yang limbung di sepuluh penampilan terakhir, dengan lima kemenangan dan lima kekalahan, bisa menjadi batu sandungan tim yang berhasrat menembus zona playoff musim ini. Walaupun pada laga serupa yang berlangsung 25 Desember tahun lalu, Heat menang 101-91, sejumlah pemain Heat tak yakin bisa menghadapi tim yang dimotori bekas rekan mereka sendiri besok. (Baca juga : Tanpa Jimat di Kepala, King James Masih Moncer)
Guard Heat, Dwyane Wade mengatakan Cleveland Cavaliers sudah bukan lagi tim yang dia kalahkan pada Natal lalu. Menurutnya, ada setidaknya tiga pemain anyar yang membuat The Cavs makin agresif. Saat Natal, Timofey Mozgov masih Denver Nugget sedangkan Iman Shumpert dan JR Smith masih berseragam New York Knicks.
“Ini bukan pertandingan Natal, ini merupakan ini adalah pertarungan hidup dan mati karena kami berjuang untuk playoff,” kata Wade saat ditanya persiapan menghadapi The Cavs, dikutip ESPN, Senin (16/3/2015).
Apakah King James akan menjadi sandungan saat Heat mengincar kemenangan kandang guna memelihara asa melaju ke babak playoff, Wade yang pernah merebut gelar juara NBA bersama dengannya mengatakan, “Kemanapun James pergi besok, orang akan melihatnya. Apakah dia akan berjuang untuk membawa timnya menang, tentu saja. Itu yang membuatnya besar,” kata Wade. (Baca juga : King James Janji Bakal Habisi Bekas Klubnya)
(bbk)
Explore More