Modal Bagus Rafael Nadal-Roger Federer
A
A
A
INDIAN WELLS - Rafael Nadal mengawali Turnamen BNP Paribas Open 2015 dengan sempurna. Unggulan ketiga ini sukses merebut kemenangan atas petenis asal Belanda Igor Sijsling 6-4, 6-2 di Indian Wells Tennis Garden, California, AS, kemarin.
Petenis asal Spanyol itu tampil luar biasa di laga tersebut. Dia hanya kehilangan tujuh poin di game pertama dan memenangkan 96% selama bertanding 72 menit di atas lapangan keras itu. Meski begitu, dia tetap menilai Sijsling sebenarnya bermain cukup baik. Namun, dia justru tampil lebih baik. “Dia (Sijsling) pemain yang agresif,” kata Nadal, dilansir atpworldtour .
“Saya pikir saya bermain bagus dan memainkan pertandingan yang solid di laga pertama ini. Saya bermain dengan tidak banyak melakukan kesalahan, memenangkan persentase yang baik dengan melakukan servis dengan baik. Bagi saya, ini pertandingan yang terbaik dalam satu bulan terakhir,” sambungnya. Nadal, yang sudah mengoleksi 27 gelar juara ATP Tour Masters, memang berambisi menjuarai turnamen ini.
Tahun lalu, petenis berusia 28 tahun ini mendapatkan hasil buruk saat terhenti di babak ketiga dari Alexandr Dolgopolov (Ukraina). Hasil tersebut menjadi yang paling mengecewakan sejak laga debutnya pada 2004. Karena itu, Nadal tak ingin melakukan kesalahan yang sama pada turnamen ini. Dia mencoba tampil dengan yang terbaik di babak ketiga saat melawan petenis tuan rumah Donald Young yang sukses mengalahkan Jeremy Chardy (Prancis) 6-4, 6-2. Sama-sama kidal, Nadal justru harus mewaspadai lawannya itu.
“Saya pikir kemampuan dia (Young) meningkat dengan pesat beberapa tahun terakhir. Dia bermain sangat baik dan memenangkan banyak pertandingan. Dia bisa menjadi lawan yang sangat sulit bagi saya. Saya berharap besok sudah dalam keadaan siap,” papar Nadal. Bagi Young, kemenangannya atas Chardy membuatnya menyamai prestasi sama di 25 Turnamen ATP Tour Masters sepanjang kariernya.
Petenis yang belum mendapatkan gelar juara di ATP Tour ini tak boleh terlena dengan hasil tersebut. Sebab, dia akan menghadapi Nadal yang sudah mengoleksi tiga gelar di Indian Wells. Di pertandingan lain, unggulan kedua Roger Federer juga mendapatkan hasil memuaskan pada laga perdananya di turnamen berhadiah total lebih dari USD7 juta itu. Maestro asal Swiss ini sukses menyingkirkan Diego Schwartzman (Argentina) 6-4, 6-2.
Hasil itu membuatnya akan bertemu Andreas Sepii (Italia) di babak ketiga. Namun, Federer memiliki kenangan buruk atas lawannya nanti. Seppi merupakan petenis yang menyingkirkannya saat bertarung di Australia Terbuka 2015. Namun, Federer tidak membutuhkan waktu lama untuk membalaskan dendamnya.
“Saya senang akhirnya bertemu dia lagi (Seppi). Saya sangat kecewa dengan penampilan di Australia. Saya tahu dia bermain baik dan bisa mengalahkan saya. Tapi, itu tidak masalah buat saya,” ungkap Federer.
“Saya berharap kali ini bisa bermain lebih baik. Saya sudah melakukan persiapan dan tidak ada yang meragukannya. Saya senang akhirnya mendapatkan kesempatan bertemu Seppi lagi.”
Raikhul amar
Petenis asal Spanyol itu tampil luar biasa di laga tersebut. Dia hanya kehilangan tujuh poin di game pertama dan memenangkan 96% selama bertanding 72 menit di atas lapangan keras itu. Meski begitu, dia tetap menilai Sijsling sebenarnya bermain cukup baik. Namun, dia justru tampil lebih baik. “Dia (Sijsling) pemain yang agresif,” kata Nadal, dilansir atpworldtour .
“Saya pikir saya bermain bagus dan memainkan pertandingan yang solid di laga pertama ini. Saya bermain dengan tidak banyak melakukan kesalahan, memenangkan persentase yang baik dengan melakukan servis dengan baik. Bagi saya, ini pertandingan yang terbaik dalam satu bulan terakhir,” sambungnya. Nadal, yang sudah mengoleksi 27 gelar juara ATP Tour Masters, memang berambisi menjuarai turnamen ini.
Tahun lalu, petenis berusia 28 tahun ini mendapatkan hasil buruk saat terhenti di babak ketiga dari Alexandr Dolgopolov (Ukraina). Hasil tersebut menjadi yang paling mengecewakan sejak laga debutnya pada 2004. Karena itu, Nadal tak ingin melakukan kesalahan yang sama pada turnamen ini. Dia mencoba tampil dengan yang terbaik di babak ketiga saat melawan petenis tuan rumah Donald Young yang sukses mengalahkan Jeremy Chardy (Prancis) 6-4, 6-2. Sama-sama kidal, Nadal justru harus mewaspadai lawannya itu.
“Saya pikir kemampuan dia (Young) meningkat dengan pesat beberapa tahun terakhir. Dia bermain sangat baik dan memenangkan banyak pertandingan. Dia bisa menjadi lawan yang sangat sulit bagi saya. Saya berharap besok sudah dalam keadaan siap,” papar Nadal. Bagi Young, kemenangannya atas Chardy membuatnya menyamai prestasi sama di 25 Turnamen ATP Tour Masters sepanjang kariernya.
Petenis yang belum mendapatkan gelar juara di ATP Tour ini tak boleh terlena dengan hasil tersebut. Sebab, dia akan menghadapi Nadal yang sudah mengoleksi tiga gelar di Indian Wells. Di pertandingan lain, unggulan kedua Roger Federer juga mendapatkan hasil memuaskan pada laga perdananya di turnamen berhadiah total lebih dari USD7 juta itu. Maestro asal Swiss ini sukses menyingkirkan Diego Schwartzman (Argentina) 6-4, 6-2.
Hasil itu membuatnya akan bertemu Andreas Sepii (Italia) di babak ketiga. Namun, Federer memiliki kenangan buruk atas lawannya nanti. Seppi merupakan petenis yang menyingkirkannya saat bertarung di Australia Terbuka 2015. Namun, Federer tidak membutuhkan waktu lama untuk membalaskan dendamnya.
“Saya senang akhirnya bertemu dia lagi (Seppi). Saya sangat kecewa dengan penampilan di Australia. Saya tahu dia bermain baik dan bisa mengalahkan saya. Tapi, itu tidak masalah buat saya,” ungkap Federer.
“Saya berharap kali ini bisa bermain lebih baik. Saya sudah melakukan persiapan dan tidak ada yang meragukannya. Saya senang akhirnya mendapatkan kesempatan bertemu Seppi lagi.”
Raikhul amar
(ars)