See you, Sharapova!
Kamis, 19 Maret 2015 - 12:04 WIB
See you, Sharapova!
A
A
A
INDIAN WELLS - Kejutan kembali datang dari arena Indian Wells Masters 2015. Kali ini unggulan kedua asal Rusia Maria Sharapova harus angkat koper usai dibungkam Flavia Pennetta dari Italia 6-3, 2-6, 3-6 di Indian Wells Tennis Garden, California, kemarin.
Kemenangan bagi Pennetta ini membuatnya semakin percaya diri mempertahankan gelarnya. Meski mengaku sempat merasa tertekan saat tertinggal pada set pertama, dia mampu tampil tenang dan membalikkan performanya dengan baik. Jelas, dia mengaku senang karena sukses ini memperpanjang rekor tak terkalahkannya menjadi sembilan kali secara beruntun di ajang tersebut.
Sebenarnya Sharapova membuka set pertama dengan meraih kemenangan, termasuk unggul 30-0 pada awal set kedua. Sayang, Pennetta yang merupakan unggulan ke-15 itu langsung melesat dengan mengumpulkan empat poin beruntun dan melanjutkan tren permainan apiknya hingga memenangkan laga tersebut.
”Saya sangat senang dengan kemenangan ini,” kata Pennetta, dilansir wtatennis.com ”Pada set kedua saya mencoba bermain lebih agresif. Saya terbantu banyak dari servis dan saya juga sangat agresif pada pengembalian bola. Saya berjuang hingga poin terakhir. Saya pikir itu benar-benar penting bagi saya untuk melakukannya dengan baik di Indian Wells,” tuturnya.
Buat Pennetta, ini adalah kemenangan penting untuknya di ranah Indian Wells. Apalagi, banyak ekspektasi yang mengharapkan dirinya kalah dari Sharapova. Petenis berusia 33 tahun itu mengatakan, Sharapova memulai pertandingan dengan mengalami beberapa masalah pada servisnya.
Buktinya, mantan petenis nomor satu WTA itu 42 kali melakukan kesalahan. Kondisi ini menjadi celah bagi Pennetta untuk mengambil keuntungan poin. ”Saya tidak memulainya dengan baik kali ini. Sesungguhnya saya melakukan beberapa perubahan pada awal set kedua tapi itu tidak berjalan dengan baik,” kata Sharapova.
”Setelah itu Pennetta langsung merasa lebih percaya diri dan mendapatkan ritme permainan yang baik. Meski tidak bermain dengan yang terbaik, tapi saya cukup kompetitif. Tapi, saya tidak berhasil di saat-saat poin penting,” ujarnya.
Sepanjang kariernya ini adalah kekalahan ketiga Sharapova dari Pennetta dalam lima pertemuan sekaligus membawa Pennetta meraih kemenangan kelima atas petenis yang pernah duduk di peringkat kedua dunia, seperti kemenangan atas Jelena Jankovic di Zurich 2011, Vera Zvonareva (Sydney 2011), Caroline Wozniacki (Beijing 2011), serta petenis asal China Li Na (Indian Wells Masters 2014).
Pada perempat final nanti Pennetta sudah ditantang unggulan ke-24 asal Jerman Sabine Lisicki yang memulangkan Rising StarWTA tahun lalu, Caroline Garcia, 6-4, 6-4. Meski begitu, Pennetta harus waspada dengan Lisicki. Meski sebelumnya belum pernah menang di Indian Wells beberapa tahun lalu, kini Lisicki sudah menghasilkan tiga kemenangan beruntun.
Dari bagian putra, para unggulan empat besar masih terus menunjukkan taringnya. Peraih 17 gelar grand slam asal Swiss Roger Federer melaju ke babak keempat seusai menyisihkan Andreas Seppi asal Italia 6-3, 6-4 dalam tempo satu jam 22 menit. Kemenangan straight setitu membuat Federer belum kehilangan satu set pun di ajang ini.
Selanjutnya unggulan kedua itu akan menghadapi Jack Sock (AS) yang melaju mengalahkan Roberto Bautista (Spanyol) 3-6, 6-3, 6-2. Unggulan ketiga asal Spanyol Rafael Nadal mengikuti jejak rivalnya dengan melangkah ke babak 16 besar usai menundukkan Donald Young 6-4, 6-2. Dia akan berjumpa Gilles Simon untuk bisa memperbaiki catatan prestasinya sepanjang musim 2015.
Raikhul amar
Kemenangan bagi Pennetta ini membuatnya semakin percaya diri mempertahankan gelarnya. Meski mengaku sempat merasa tertekan saat tertinggal pada set pertama, dia mampu tampil tenang dan membalikkan performanya dengan baik. Jelas, dia mengaku senang karena sukses ini memperpanjang rekor tak terkalahkannya menjadi sembilan kali secara beruntun di ajang tersebut.
Sebenarnya Sharapova membuka set pertama dengan meraih kemenangan, termasuk unggul 30-0 pada awal set kedua. Sayang, Pennetta yang merupakan unggulan ke-15 itu langsung melesat dengan mengumpulkan empat poin beruntun dan melanjutkan tren permainan apiknya hingga memenangkan laga tersebut.
”Saya sangat senang dengan kemenangan ini,” kata Pennetta, dilansir wtatennis.com ”Pada set kedua saya mencoba bermain lebih agresif. Saya terbantu banyak dari servis dan saya juga sangat agresif pada pengembalian bola. Saya berjuang hingga poin terakhir. Saya pikir itu benar-benar penting bagi saya untuk melakukannya dengan baik di Indian Wells,” tuturnya.
Buat Pennetta, ini adalah kemenangan penting untuknya di ranah Indian Wells. Apalagi, banyak ekspektasi yang mengharapkan dirinya kalah dari Sharapova. Petenis berusia 33 tahun itu mengatakan, Sharapova memulai pertandingan dengan mengalami beberapa masalah pada servisnya.
Buktinya, mantan petenis nomor satu WTA itu 42 kali melakukan kesalahan. Kondisi ini menjadi celah bagi Pennetta untuk mengambil keuntungan poin. ”Saya tidak memulainya dengan baik kali ini. Sesungguhnya saya melakukan beberapa perubahan pada awal set kedua tapi itu tidak berjalan dengan baik,” kata Sharapova.
”Setelah itu Pennetta langsung merasa lebih percaya diri dan mendapatkan ritme permainan yang baik. Meski tidak bermain dengan yang terbaik, tapi saya cukup kompetitif. Tapi, saya tidak berhasil di saat-saat poin penting,” ujarnya.
Sepanjang kariernya ini adalah kekalahan ketiga Sharapova dari Pennetta dalam lima pertemuan sekaligus membawa Pennetta meraih kemenangan kelima atas petenis yang pernah duduk di peringkat kedua dunia, seperti kemenangan atas Jelena Jankovic di Zurich 2011, Vera Zvonareva (Sydney 2011), Caroline Wozniacki (Beijing 2011), serta petenis asal China Li Na (Indian Wells Masters 2014).
Pada perempat final nanti Pennetta sudah ditantang unggulan ke-24 asal Jerman Sabine Lisicki yang memulangkan Rising StarWTA tahun lalu, Caroline Garcia, 6-4, 6-4. Meski begitu, Pennetta harus waspada dengan Lisicki. Meski sebelumnya belum pernah menang di Indian Wells beberapa tahun lalu, kini Lisicki sudah menghasilkan tiga kemenangan beruntun.
Dari bagian putra, para unggulan empat besar masih terus menunjukkan taringnya. Peraih 17 gelar grand slam asal Swiss Roger Federer melaju ke babak keempat seusai menyisihkan Andreas Seppi asal Italia 6-3, 6-4 dalam tempo satu jam 22 menit. Kemenangan straight setitu membuat Federer belum kehilangan satu set pun di ajang ini.
Selanjutnya unggulan kedua itu akan menghadapi Jack Sock (AS) yang melaju mengalahkan Roberto Bautista (Spanyol) 3-6, 6-3, 6-2. Unggulan ketiga asal Spanyol Rafael Nadal mengikuti jejak rivalnya dengan melangkah ke babak 16 besar usai menundukkan Donald Young 6-4, 6-2. Dia akan berjumpa Gilles Simon untuk bisa memperbaiki catatan prestasinya sepanjang musim 2015.
Raikhul amar
(bbg)
