Fakta Menarik Jika Barca Bertemu Tim Ini di 8 Besar
Fakta Menarik Jika Barca Bertemu Tim Ini di 8 Besar
A
A
A
BARCELONA - Barcelona memastikan langkah ke perempat final Liga Champions 2014/2015 setelah menyingkirkan Manchester City. Tampil di Camp Nou pada laga kedua babak 16 besar, Kamis (19/3/2015) dini hari WIB, Barcelona menang 1-0 atau unggul agregat 3-1. Gol Barcelona dikemas Ivan Rakitic menit ke-31.
"Malam yang spesial, sangat positif untuk tim dan untuk fans Barcelona. Kami mencapai target untuk memenangkan pertandingan dan melaju ke babak berikutnya," kata Pelatih Barcelona Luis Enrique seperti dilansir laman resmi tim.
Sukses Barcelona melangkah ke perempat final musim ini merupakan yang kedelapan kali secara beruntun. Kini, Blaugrana menatap calon lawan di babak 8 Besar. Undian babak 8 besar Liga Champions 2014/2015 dilaksanakan di Nyon, Swiss, Jumat (20/3/2015) sekitar pukul 18.00 WIB.
Pada fase ini, undian akan 'terbuka', artinya tidak ada tim unggulan dan tim dari negara yang sama dan dari grup yang sama dapat bertemu. Skenario tersulit, Barcelona berpeluang 'El Clasico' kontra Real Madrid. Tapi, tak tertutup kemungkinan bertemu Bayern Muenchen atau Atletico Madrid. Babak perempat final digelar dua leg. Leg pertama digelar 14 dan 15 April, sedangkan leg kedua pada 21 dan 22 April. (Baca juga: Undian 8 Besar Liga Champions: Ini Skenario Pertemuan yang Ditakutkan Kontestan)
Ini yang terjadi jika Barca bertemu kontestan 8 besar, seperti dilansir laman resmi tim (fcbarcelona.com)
vs Real Madrid
Jelang El Clasico di La Liga Spanyol, Minggu (22/3/2015), Pasukan Carlo Ancelotti ini bisa saja menjadi lawan Barcelona di perempat final. Madrid melaju ke perempat final setelah menyingkirkan wakil Jerman Schalke 04 dengan agregat 5-4 setelah menang 2-0 di Gelsenkirchen, dan menyerah 3-4 di Santiago Bernabeu pada pertemuan kedua. Barca dan Madrid belum pernah lagi berhadapan di Liga Champions sejak semifinal 2010/2011, saat itu Barcelona menang agregat 3-2 (2-0, 1-1) dan lolos ke final. Rivalitas kedua tim di liga bisa menjadi sebuah konfrontasi besar di laga Eropa.
vs Bayern Muenchen
Bayern menyingkirkan Shakhtar Donetsk lewat agregat 7-0 setelah bermain 0-0 di Lviv. Jika pasukan Pep Guardiola itu bertemu Barcelona, ini bisa menjadi laga perdana bagi Thiago Alcantara setelah pulih dari cedera lutut. Jika diturunkan dia berpeluang berhadapan dengan sang adik, Rafinha. Manuel Neuer, Thomas Mueller, Franck Ribery, Phillip Lahm, Arjen Robben, Bastian Schweinsteiger, dan Lewandowski merupakan pemain besar yang patut diwaspadai.
vs Paris Saint Germain (PSG)
Wakil Prancis ini satu grup dengan Barcelona di Grup F Liga Champions musim ini. PSG menang 3-2 di Parc des Princes, dan Barca menang 3-1 di Camp Nou. Tim asuhan Laurent Blanc ini ke perempat final dengan gagah setelah menyingkirkan Chelsea dalam laga dramatis di Stamford Bridge. Tim asal Paris ini bermain dengan 10 orang setelah Zlatan Ibrahimovic dikartu merah. dan PSG lolos karena unggul gol tandang setelah agregat 2-2. Jika Barcelona kembali bertemu PSG, akan menjadi kehilangan bagi Ibra karena tak bisa kembali ke Camp Nou.
vs FC Porto
Mantan pemain Barca, Julen Lopetegui, bisa jadi akan menghadapi tim Katalan di Liga Champions. Porto mengalahkan Basel 4-0 di leg kedua. Salah satu pemain terbaik Porto, Cristian Tello, adalah pemain pinjaman dari Barcelona. Selain itu, ada mantan pemain Barca lainnya di klub ini, yakni Ricardo Quaresma. Jackson Martinez asal Kolombia dan Yacine Brahimi dari Aljazair merupakan top skor tim dengan masing-masing 5 gol.
vs AS Monaco
Tim ini merupakan kejutan terbesar di Liga Champions musim ini. Monaco jadi pemuncak klasemen Grup C yang diisi Zenit, Bayer Leverkusen,dan Benfica. Di babak 16 besar, pasukan Leonardo Jardim menyingkirkan Arsenal, lewat keunggulan gol tandang stelah menang 3-1 di Emirates dan kalah 0-2 di Stade Louis II. Monaco memiliki pemain berpengalaman seperti Joao Moutinho, Jeremy Toulalan, Ricardo Carvalho, dan Dimitar Berbatov. Rekor pertemuan Barcelona kontra Monaco masih unggul Barcelona dengan dua kali menang dalam dua pertemuan di kancah Eropa.
vs Atletico Madrid
Atletico menghadapi Barca di perempat final Liga Champions musim lalu. Sedangkan musim ini, kedua tim berhadapan di perempat final Copa del Rey. Atletico kalah 0-1 di Camp Nou, dan 2-3 di Vicente Calderon, 21 Januari lalu. Kedatangan Fernando Torres membuat tim bertambah semangat. Atletico didukung pemain-pemain andal seperti Koke, Godin, Arda Turan, Miranda, dan kiper Jan Oblak yang bersinar saat adu penalti melawan Bayer Leverkusen.
vs Juventus
Juventus kembali ke perempat final setelah dua musim absen. Bersama Pelatih Massimiliano Allegri, La Vecchia Signora di peringkat 2 klasemen Grup A Liga Champions musim ini di bawah Atletico Madrid. Juve sukses menggilas Borussia Dortmund dengan agregat 5-1 di babak 16 besar. Barcelona pernah bertemu Juventus enam kali. Rekor kemenangan masih imbang, yakni dua kali menang dan dua kali kalah, serta dua kali imbang. Juventus tetap mengandalkan pemain berpengalaman seperti Buffon, Chiellini, Bonucci, Lichtsteiner dan Pogba yang merupakan satu-satunya pemain yang selalu turun dalam setiap laga. Di lini depan mereka punya Carlos Tevez, Fernando Llorente, dan Alvaro Morata.
"Malam yang spesial, sangat positif untuk tim dan untuk fans Barcelona. Kami mencapai target untuk memenangkan pertandingan dan melaju ke babak berikutnya," kata Pelatih Barcelona Luis Enrique seperti dilansir laman resmi tim.
Sukses Barcelona melangkah ke perempat final musim ini merupakan yang kedelapan kali secara beruntun. Kini, Blaugrana menatap calon lawan di babak 8 Besar. Undian babak 8 besar Liga Champions 2014/2015 dilaksanakan di Nyon, Swiss, Jumat (20/3/2015) sekitar pukul 18.00 WIB.
Pada fase ini, undian akan 'terbuka', artinya tidak ada tim unggulan dan tim dari negara yang sama dan dari grup yang sama dapat bertemu. Skenario tersulit, Barcelona berpeluang 'El Clasico' kontra Real Madrid. Tapi, tak tertutup kemungkinan bertemu Bayern Muenchen atau Atletico Madrid. Babak perempat final digelar dua leg. Leg pertama digelar 14 dan 15 April, sedangkan leg kedua pada 21 dan 22 April. (Baca juga: Undian 8 Besar Liga Champions: Ini Skenario Pertemuan yang Ditakutkan Kontestan)
Ini yang terjadi jika Barca bertemu kontestan 8 besar, seperti dilansir laman resmi tim (fcbarcelona.com)
vs Real Madrid
Jelang El Clasico di La Liga Spanyol, Minggu (22/3/2015), Pasukan Carlo Ancelotti ini bisa saja menjadi lawan Barcelona di perempat final. Madrid melaju ke perempat final setelah menyingkirkan wakil Jerman Schalke 04 dengan agregat 5-4 setelah menang 2-0 di Gelsenkirchen, dan menyerah 3-4 di Santiago Bernabeu pada pertemuan kedua. Barca dan Madrid belum pernah lagi berhadapan di Liga Champions sejak semifinal 2010/2011, saat itu Barcelona menang agregat 3-2 (2-0, 1-1) dan lolos ke final. Rivalitas kedua tim di liga bisa menjadi sebuah konfrontasi besar di laga Eropa.
vs Bayern Muenchen
Bayern menyingkirkan Shakhtar Donetsk lewat agregat 7-0 setelah bermain 0-0 di Lviv. Jika pasukan Pep Guardiola itu bertemu Barcelona, ini bisa menjadi laga perdana bagi Thiago Alcantara setelah pulih dari cedera lutut. Jika diturunkan dia berpeluang berhadapan dengan sang adik, Rafinha. Manuel Neuer, Thomas Mueller, Franck Ribery, Phillip Lahm, Arjen Robben, Bastian Schweinsteiger, dan Lewandowski merupakan pemain besar yang patut diwaspadai.
vs Paris Saint Germain (PSG)
Wakil Prancis ini satu grup dengan Barcelona di Grup F Liga Champions musim ini. PSG menang 3-2 di Parc des Princes, dan Barca menang 3-1 di Camp Nou. Tim asuhan Laurent Blanc ini ke perempat final dengan gagah setelah menyingkirkan Chelsea dalam laga dramatis di Stamford Bridge. Tim asal Paris ini bermain dengan 10 orang setelah Zlatan Ibrahimovic dikartu merah. dan PSG lolos karena unggul gol tandang setelah agregat 2-2. Jika Barcelona kembali bertemu PSG, akan menjadi kehilangan bagi Ibra karena tak bisa kembali ke Camp Nou.
vs FC Porto
Mantan pemain Barca, Julen Lopetegui, bisa jadi akan menghadapi tim Katalan di Liga Champions. Porto mengalahkan Basel 4-0 di leg kedua. Salah satu pemain terbaik Porto, Cristian Tello, adalah pemain pinjaman dari Barcelona. Selain itu, ada mantan pemain Barca lainnya di klub ini, yakni Ricardo Quaresma. Jackson Martinez asal Kolombia dan Yacine Brahimi dari Aljazair merupakan top skor tim dengan masing-masing 5 gol.
vs AS Monaco
Tim ini merupakan kejutan terbesar di Liga Champions musim ini. Monaco jadi pemuncak klasemen Grup C yang diisi Zenit, Bayer Leverkusen,dan Benfica. Di babak 16 besar, pasukan Leonardo Jardim menyingkirkan Arsenal, lewat keunggulan gol tandang stelah menang 3-1 di Emirates dan kalah 0-2 di Stade Louis II. Monaco memiliki pemain berpengalaman seperti Joao Moutinho, Jeremy Toulalan, Ricardo Carvalho, dan Dimitar Berbatov. Rekor pertemuan Barcelona kontra Monaco masih unggul Barcelona dengan dua kali menang dalam dua pertemuan di kancah Eropa.
vs Atletico Madrid
Atletico menghadapi Barca di perempat final Liga Champions musim lalu. Sedangkan musim ini, kedua tim berhadapan di perempat final Copa del Rey. Atletico kalah 0-1 di Camp Nou, dan 2-3 di Vicente Calderon, 21 Januari lalu. Kedatangan Fernando Torres membuat tim bertambah semangat. Atletico didukung pemain-pemain andal seperti Koke, Godin, Arda Turan, Miranda, dan kiper Jan Oblak yang bersinar saat adu penalti melawan Bayer Leverkusen.
vs Juventus
Juventus kembali ke perempat final setelah dua musim absen. Bersama Pelatih Massimiliano Allegri, La Vecchia Signora di peringkat 2 klasemen Grup A Liga Champions musim ini di bawah Atletico Madrid. Juve sukses menggilas Borussia Dortmund dengan agregat 5-1 di babak 16 besar. Barcelona pernah bertemu Juventus enam kali. Rekor kemenangan masih imbang, yakni dua kali menang dan dua kali kalah, serta dua kali imbang. Juventus tetap mengandalkan pemain berpengalaman seperti Buffon, Chiellini, Bonucci, Lichtsteiner dan Pogba yang merupakan satu-satunya pemain yang selalu turun dalam setiap laga. Di lini depan mereka punya Carlos Tevez, Fernando Llorente, dan Alvaro Morata.
(sha)
Explore More