Timberwolves Menangkan Duel Sesama Tim Gurem
A
A
A
NEW YORK - Duel dua tim penghuni dasar klasemen wilayah masing-masing tersaji ketika Minnesota Timberwolves bertandang ke markas New York Knicks, di Madison Square Garden, Jumat (20/3/2015). Duel tim gurem itu dimenangkan Timberwolves dengan skor tipis 95-92.
Layanknya big match yang mempertemukan Atlanta Hawks dan Golden State Warrior - dua tim teratas di wilayah masing-masing – satu hari lalu, duel yang mempertemukan dua tim terbawah itu juga berlangsung ketat. Sengitnya pertandingan bahkan memaksa laga berlanjut hingga ke babak overtime.
Bertandang ke markas Knicks, Timberwolves bermaksud keluar dari rangkaian kekalahan beruntun yang mendera mereka sejak lima pertandingan terakhir. Alhasil, skuat asuhan Flip Saunders tampil ngotot sepanjang pertandingan.
Tak ubahnya dengan Timberwolves, New York Knicks juga bermaksud mencari kemenangan yang jarang sekali mereka dapatkan musim ini. Knicks tercatat sebagai tim terburuk NBA dengan 54 kali kalah. (Baca juga : Bekuk Lakers, Knicks Curi Kemenangan Pertama di Wilayah Barat)
Tiga pemain Timberwolves; Andrew Wiggins, Zach LaVine, dan Kevin Martin sama-sama menyumbang 20 poin. Namun karena kedua tim berada dalam satu level permainan, laga berlangsung sengit dan berakhir dengan skor sama kuat 85-85.
Akan tetapi harus ada pemenang dalam laga tersebut, pertandingan pun memasuki babak overtime. Chase Budinger menjadi pemain yang cukup menentukan penampilan Timberwolves di babak tambahan. Dia menyumbang empat poin tambahan bagi timnya dan mengunci kemenangan atas Knicks 95-92.
Kendati berhasil menang, dua tim itu masih menghuni dasar klasemen masing-masing. Timbervolves jadi kuncen di Wilayah Barat, sedangkan Knicks semakin tersungkur di Wilayah Timur.
Layanknya big match yang mempertemukan Atlanta Hawks dan Golden State Warrior - dua tim teratas di wilayah masing-masing – satu hari lalu, duel yang mempertemukan dua tim terbawah itu juga berlangsung ketat. Sengitnya pertandingan bahkan memaksa laga berlanjut hingga ke babak overtime.
Bertandang ke markas Knicks, Timberwolves bermaksud keluar dari rangkaian kekalahan beruntun yang mendera mereka sejak lima pertandingan terakhir. Alhasil, skuat asuhan Flip Saunders tampil ngotot sepanjang pertandingan.
Tak ubahnya dengan Timberwolves, New York Knicks juga bermaksud mencari kemenangan yang jarang sekali mereka dapatkan musim ini. Knicks tercatat sebagai tim terburuk NBA dengan 54 kali kalah. (Baca juga : Bekuk Lakers, Knicks Curi Kemenangan Pertama di Wilayah Barat)
Tiga pemain Timberwolves; Andrew Wiggins, Zach LaVine, dan Kevin Martin sama-sama menyumbang 20 poin. Namun karena kedua tim berada dalam satu level permainan, laga berlangsung sengit dan berakhir dengan skor sama kuat 85-85.
Akan tetapi harus ada pemenang dalam laga tersebut, pertandingan pun memasuki babak overtime. Chase Budinger menjadi pemain yang cukup menentukan penampilan Timberwolves di babak tambahan. Dia menyumbang empat poin tambahan bagi timnya dan mengunci kemenangan atas Knicks 95-92.
Kendati berhasil menang, dua tim itu masih menghuni dasar klasemen masing-masing. Timbervolves jadi kuncen di Wilayah Barat, sedangkan Knicks semakin tersungkur di Wilayah Timur.
(bbk)