Takut Lampu Padam Terulang, Panpel Persib Majukan Kick-off

Senin, 06 April 2015 - 20:09 WIB
Takut Lampu Padam Terulang,...
Takut Lampu Padam Terulang, Panpel Persib Majukan Kick-off
A A A
BANDUNG - General Coordinator panpel laga kandang Persib Bandung, Budi Bram Rachman mengatakan jadwal kick-off antara Persib Bandung melawan Pelita Bandung Raya (PBR) mengalami perubahan. Laga derby Bandung yang sebelumnya akan digelar pukul 15.30 WIB dipercepat menjadi pukul 15.15 WIB.

Persib menjamu PBR dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) atau QNB League 2015 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, Selasa (7/4/2015) sore. Bram mengatakan perubahan jadwal kick-off tersebut terkait masalah lampu Stadion. Panitia tak ingin kejadian padam lampu di Si Jalak Harupat saat Persib menjamu Semen Padang pada laga pembuka, Sabtu (4/4/2015), terulang.

Menurut Bram, panpel sudah berkonsultasi dengan PT Liga Indonesia selaku operator kompetisi untuk mengubah jadwal kick-off. "PT Liga sudah menyetujuinya. Perangkat pertandingan, Persib dan PBR sudah mengetahuinya. Karena itu, kami berharap bobotoh tidak datang terlambat ke stadion karena adanya perubahan waktu kick-off ini," harap Bram.

Dengan percepatan jadwal tersebut, Bram berharap kendala yang dialami pada laga pembuka tidak terjadi lagi. "Kejadian padam lampu menjadi pelajaran bagi semua pihak. Kami mulai menatap ke depan, dan kini Panpel telah siap menjalankan pertandingan Persib melawan PBR. Semoga semua berlangsung dengan lancar," harapnya kembali.

Perubahan jadwal kick-off, lanjut Bram, hanya berlaku pada pertandingan Persib melawan PBR saja. Di laga selanjutnya, laga kandang Persib tetap dilaksanakan pada pukul 15.30 WIB.

Bram menyadari, pada laga pembuka melawan Semen Padang pihaknya mengalami beberapa permasalahan. Dia berharap di laga selanjutnya termasuk saat menjamu PBR, kejadian serupa tidak terulang. "Kami menyadari, permasalahan kemarin memang tanggung jawab panpel. Kami dari pihak panpel meminta maaf. Kejadian ini dipastikan menjadi pembelajaran buat kami. Mudah-mudahan tidak terjadi lagi," tandasnya.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6600 seconds (0.1#10.140)