Lorenzo Kangen Naik Podium di Austin
A
A
A
AUSTIN - Faktor ban kembali mendapat sorotan dari Jorge Lorenzo jelang balap seri kedua MotoGP di Grand Prix Amerika, Minggu (12/7/2015). Hal itu mulai dikomentari joki Movistar Yamaha, karena kuda besi YZR M1 kurang bersahabat di Circuit of the Americas (COTA). Sehingga ketika masalah itu bisa diselesaikan, maka dia mengklaim bisa menantang perebutan podium.
Lorenzo mengakui bahwa COTA bukan tempat favorit buat tim Garpu Tala. Meski demikian, Lorenzo yakin ia memiliki kesempatan untuk mengulangi prestasi sewaktu merebut podium ketiga di tahun 2013 lalu.
"Kami sudah mulai melupakan hasil di Qatar dan kami tengah mengejar hasil yang lebih baik di seri kedua. Sekarang saya hanya fokus pada balapan berikutnya di Austin. Saya berharap bisa mencapai podium di sana lagi, meskipun itu bukan tempat favorit buat YZR M1," terang Lorenzo dikutip Crash, Rabu (8/4/2015).
"Tahun 2013, saya berhasil naik podium. Jadi saya ingin melakukan yang terbaik di Texas dan mencoba untuk tetap fokus seperti sewaktu berada di Qatar. Saya ingin membalap secepat mungkin karena saya merasa sangat fit dan kuat mental. Mudah-mudahan kita bisa melakukan pekerjaan yang lebih baik dari tahun lalu. Masalahnya sekarang pada ban. Jika tim berhasil memberikan ban yang bagus, maka kami mempunyai kesempatan untuk memperjuangkan podium di balapan tersebut."
Ada sejumlah poin berbicara di bibir setiap penggemar dan mereka pasti bertanya-tanya apakah gelaran seri kedua di Circuit of the Americas (COTA) lebih baik ketimbang Sirkuit Losail? Karena COTA bukanlah tempat yang akrab bagi joki kuda besi, sebab lintasan yang memiliki panjang 5.513km baru dua tahun masuk kalender MotoGP. (Baca juga: Munculkan Juara Baru atau Marquez Tetap Raja)
Pada tahun pertama, Lorenzo berhasil berada di podium ketiga atau tepat di belakang duo Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa. Sementara di musim kedua, juara dunia dua kali itu harus puas terdampar di peringkat kesepuluh.
Lorenzo mengakui bahwa COTA bukan tempat favorit buat tim Garpu Tala. Meski demikian, Lorenzo yakin ia memiliki kesempatan untuk mengulangi prestasi sewaktu merebut podium ketiga di tahun 2013 lalu.
"Kami sudah mulai melupakan hasil di Qatar dan kami tengah mengejar hasil yang lebih baik di seri kedua. Sekarang saya hanya fokus pada balapan berikutnya di Austin. Saya berharap bisa mencapai podium di sana lagi, meskipun itu bukan tempat favorit buat YZR M1," terang Lorenzo dikutip Crash, Rabu (8/4/2015).
"Tahun 2013, saya berhasil naik podium. Jadi saya ingin melakukan yang terbaik di Texas dan mencoba untuk tetap fokus seperti sewaktu berada di Qatar. Saya ingin membalap secepat mungkin karena saya merasa sangat fit dan kuat mental. Mudah-mudahan kita bisa melakukan pekerjaan yang lebih baik dari tahun lalu. Masalahnya sekarang pada ban. Jika tim berhasil memberikan ban yang bagus, maka kami mempunyai kesempatan untuk memperjuangkan podium di balapan tersebut."
Ada sejumlah poin berbicara di bibir setiap penggemar dan mereka pasti bertanya-tanya apakah gelaran seri kedua di Circuit of the Americas (COTA) lebih baik ketimbang Sirkuit Losail? Karena COTA bukanlah tempat yang akrab bagi joki kuda besi, sebab lintasan yang memiliki panjang 5.513km baru dua tahun masuk kalender MotoGP. (Baca juga: Munculkan Juara Baru atau Marquez Tetap Raja)
Pada tahun pertama, Lorenzo berhasil berada di podium ketiga atau tepat di belakang duo Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa. Sementara di musim kedua, juara dunia dua kali itu harus puas terdampar di peringkat kesepuluh.
(bbk)