Tinggalkan Bandung, PBR Resmi Hijrah ke Bekasi
A
A
A
BANDUNG - Tim Pelita Bandung Raya (PBR) resmi meninggalkan Kota Bandung dan menempati markas barunya di Kota Bekasi. Rencananya pasukan The Boys Are Back itu akan bertolak ke Kota Bekasi pada hari Jumat (10/4/2015).
Sekretaris PT Kreasi Performa Pasundan (KPP) selaku perusahaan yang menaungi PBR, Dany Aulia mengatakan seluruh skuatnya akan berangkat ke Kota Bekasi dengan menggunakan dua truk dan satu bus. Dua truk yang dipersiapkan untuk mengangkut barang-barang berat milik PBR, sedangkan satu bus dipergunakan untuk seluruh pemain dan jajaran pelatih hingga ofisial tim.
"Kami berangkat ke Bekasi rencananya besok pagi atau siang setelah sholat Jumat dengan menggunakan dua truk dan satu bus," ujar Dany, kemarin.
Di Kota Bekasi, pasukan PBR akan menempati Mes Villa 2000. Sementara lapangan yang akan digunakan berada di Stadion Sumarecon. "Kalau untuk pertandingan kita gunakan Stadion Patriot Bekasi. Jarak dari mes ke tempat latihan sangat dekat, apalagi ke Stadion Patriot, kita tinggal nyebrang kedepan," tuturnya.
Sementara itu, salah satu penggawa PBR, David Laly mengaku senang akhirnya tim yang dibelanya mendapatkan kepastian Stadion yang akan digunakan untuk menghadapi kompetisi Qatar National Bank (QNB) League 2015. "Dengan sudah adanya kepastian home base kami jadi bisa lebih fokus latihan. Sebelumnya agak terganggu juga," ungkap David.
David tak memungkiri, selama ini dirinya sudah merasa nyaman bertempat di Kabupaten Bandung Barat, Lembang yang selama ini ditempatinya. "Saya sedih juga harus meninggalkan kota Bandung padahal saya sudah merasa nyaman, cuaca dingin dan kotanya sudah enak bagi saya," ungkapnya.
Namun, David ogah mempermasalahkannya, sebab kepindahan ini guna menjadikan PBR lebih baik terutama dalam menghadapi kompetisi 2015 ini. "Katanya di Bekasi macet dan panas, mungkin saya harus adaptasi suasana kotanya saja. Kalau soal cuaca bagi saya tidak masalah karena saya asal Papua yang panas dan kembali ke panas," tandasnya.
Sekretaris PT Kreasi Performa Pasundan (KPP) selaku perusahaan yang menaungi PBR, Dany Aulia mengatakan seluruh skuatnya akan berangkat ke Kota Bekasi dengan menggunakan dua truk dan satu bus. Dua truk yang dipersiapkan untuk mengangkut barang-barang berat milik PBR, sedangkan satu bus dipergunakan untuk seluruh pemain dan jajaran pelatih hingga ofisial tim.
"Kami berangkat ke Bekasi rencananya besok pagi atau siang setelah sholat Jumat dengan menggunakan dua truk dan satu bus," ujar Dany, kemarin.
Di Kota Bekasi, pasukan PBR akan menempati Mes Villa 2000. Sementara lapangan yang akan digunakan berada di Stadion Sumarecon. "Kalau untuk pertandingan kita gunakan Stadion Patriot Bekasi. Jarak dari mes ke tempat latihan sangat dekat, apalagi ke Stadion Patriot, kita tinggal nyebrang kedepan," tuturnya.
Sementara itu, salah satu penggawa PBR, David Laly mengaku senang akhirnya tim yang dibelanya mendapatkan kepastian Stadion yang akan digunakan untuk menghadapi kompetisi Qatar National Bank (QNB) League 2015. "Dengan sudah adanya kepastian home base kami jadi bisa lebih fokus latihan. Sebelumnya agak terganggu juga," ungkap David.
David tak memungkiri, selama ini dirinya sudah merasa nyaman bertempat di Kabupaten Bandung Barat, Lembang yang selama ini ditempatinya. "Saya sedih juga harus meninggalkan kota Bandung padahal saya sudah merasa nyaman, cuaca dingin dan kotanya sudah enak bagi saya," ungkapnya.
Namun, David ogah mempermasalahkannya, sebab kepindahan ini guna menjadikan PBR lebih baik terutama dalam menghadapi kompetisi 2015 ini. "Katanya di Bekasi macet dan panas, mungkin saya harus adaptasi suasana kotanya saja. Kalau soal cuaca bagi saya tidak masalah karena saya asal Papua yang panas dan kembali ke panas," tandasnya.
(rus)