MNC Minta Kualitas Siaran QNB League Diperbaiki
MNC Minta Kualitas Siaran QNB League Diperbaiki
A
A
A
JAKARTA - MNC Group selaku media yang menyiarkan QNB League 2015 merasa kurang puas dengan kualitas gambar yang ditayangkan. Imbasnya, MNC Group dalam hal ini RCTI, Global TV dan MNC TV banyak menerima keluhan dari masyarakat.
Penonton QNB League di televisi tak puas karena gambar yang muncul terlalu gelap. Bahkan tak jarang posisi kamera berada terlalu jauh dari lapangan pertandingan. Selain itu siaran ulang yang ditayangkan sering telat hingga mengganggu jalannya laga.
"Kita tidak terlibat bidding. Sebab PSSI membahas soal hak siar dengan pihak BVSport. Kita menayangkan ini atas produksi yang dibuat BVSport. Itu juga termasuk jadwal pertandingan," ucap Syafril Nasution, Corporate Secretary MNC Group saat dihubungi Sindonews, Kamis (9/4/2015).
"Kami berulang kali sudah melayangkan komplain baik ke PSSI maupun BVSport agar mereka memperbaiki mutu siaran," tambahnya.
Selain MNC, soal buruknya kualitas penayangan juga dikeluhkan PT Liga Indonesia. Melalui pernyataan Joko Driyono selaku CEO PT Liga, tayangan QNB League di televisi dianggap jauh dari kata memuaskan.
Untuk mengatasi masalah tersebut, PT Liga sudah mengirim surat teguran ke BVSport sebagai pemegang hak siar. Joko mengaku pihaknya sudah mendapat tanggapan dan masalah ini akan diselesaikan dalam beberapa hari ke depan.
Penonton QNB League di televisi tak puas karena gambar yang muncul terlalu gelap. Bahkan tak jarang posisi kamera berada terlalu jauh dari lapangan pertandingan. Selain itu siaran ulang yang ditayangkan sering telat hingga mengganggu jalannya laga.
"Kita tidak terlibat bidding. Sebab PSSI membahas soal hak siar dengan pihak BVSport. Kita menayangkan ini atas produksi yang dibuat BVSport. Itu juga termasuk jadwal pertandingan," ucap Syafril Nasution, Corporate Secretary MNC Group saat dihubungi Sindonews, Kamis (9/4/2015).
"Kami berulang kali sudah melayangkan komplain baik ke PSSI maupun BVSport agar mereka memperbaiki mutu siaran," tambahnya.
Selain MNC, soal buruknya kualitas penayangan juga dikeluhkan PT Liga Indonesia. Melalui pernyataan Joko Driyono selaku CEO PT Liga, tayangan QNB League di televisi dianggap jauh dari kata memuaskan.
Untuk mengatasi masalah tersebut, PT Liga sudah mengirim surat teguran ke BVSport sebagai pemegang hak siar. Joko mengaku pihaknya sudah mendapat tanggapan dan masalah ini akan diselesaikan dalam beberapa hari ke depan.
(bep)
Explore More