Pellegrini Yakin Posisinya Aman

MANCHESTER - Manajer Manchester City, Manuel Pellegrini berada dalam tekanan. Ia terancam dipecat karena tim asuhannya tampil buruk pada musim ini.

Di Liga Champions, City tersingkir usai kalah dari Barcelona. Sementara di Piala FA dan Piala Liga, City juga tak mampu melanjutkan langkahnya. Pada Piala FA, The Citizens keok dari Middlesbrough. Sementara pada pentas Piala Liga, City tumbang di hadapan Newcastle United.

Kini peluang juara City tersisa di Liga Premier Inggris. Namun untuk mewujudkan itu, mereka harus bekerja ekstra keras dan berharap pada dewi keberuntungan. Sebab skuat asuhan Pellegirni masih tertinggal dari Arsenal, Manchester United dan juga Chelsea.

Langkah Pellegrini kian bertambah berat karena tim besutannya bakal menghadapi MU di pekan ke-32 Liga Inggris, Minggu (12/4/2015). Jika sampai kalah, maka peluang City menjuarai Liga Inggris akan semakin tertutup. (Baca juga: Kemenangan di Laga Derby Tak Bisa Tentukan Nasib City)

Namun ketika dimintai komentarnya soal ancaman pemecatan, Pellegrini tidak khawatir. Ia yakin posisinya tetap aman.

"Anda tak bisa membicarakan apa-apa soal keputusan. Saya sendiri bukan seorang pengecut dan saya tidak takut (dipecat)," kata Pellegrini pada Sky Sports.

"Anda tak akan pernah tahu apa yang bakal terjadi pada akhir musim nanti. Namun sejauh ini saya tidak cemas memikirkannya. Saya pikir kami masih berada di jalur yang benar," lanjut pria kebangsaan Chile tersebut.

Saat ini City memiliki 61 poin. Mereka tertinggal satu angka dari MU yang duduk di peringkat ketiga.