Dosa Besar Jika Singkirkan Rossi dari Persaingan

AUSTIN - Valentino Rossi kembali meramaikan persaingan di pentas MotoGP. Setelah tampil buruk saat memperkuat Ducati, Rossi kini kembali diunggulkan ketika balik ke pangkuan Yamaha yang merupakan tim terdahulunya.

Pada GP Qatar yang menjadi seri pembuka musim ini, Rossi berhasil finis di posisi terdepan. Ia mengalahkan para pesaingnya seperti Dani Pedrosa, Marc Marquez, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo.

Lalu di GP Amerika Serikat 12 Maret lalu, Rossi kembali naik podium. Namun ia tidak menjadi yang tercepat pada balapan saat itu. Rossi hanya mampu finis di posisi ketiga. Ia berada di belakang Marquez dan Dovizioso.

Meski demikian, aksi The Doctor pantas diacungi dua jempol. Bahkan mantan pembalap MotoGP, Jeremy McWilliams memuji penampilan memukau yang diperlihatkan pria kebangsaan Italia tersebut.

"Sangat luar biasa untuk orang yang sudah tua sepertinya. Dia punya semangat tinggi dan Rossi tetap menjadi yang terbaik selama bertahun-tahun. Dia tidak pantas dicoret dari persaingan," kata McWilliams yang dilansir Crash.

"Jika tidak ada Marquez yang memiliki kemampuan fenomenal, saya pikir Rossi akan menjadi juara dunia delapan kali. Keingingannya untuk menang lebih besar dari pembalap manapun yang pernah saya lihat," tambahnya.

Rossi sendiri mengaku bangga dengan yang sudah ia torehkan. Fans Inter Milan itu mengaku ingin menunda masa pensiunnya meski sekarang usia sang pembalap sudah menginjak 36 tahun.